PEKANBARU - Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Provinsi Riau memastikan akan lebih memfokuskan diri untuk menghadapi Pemilu 2024 yang kurang dari tiga tahun lagi.

Hal tersebut disampaikan Juru Bicara DPW PPP Riau, Zulkarnain Kadir usai Ketua DPW PPP Riau, Syamsurizal menutup secara resmi Rapat Pimpinan Wilayah (Rapimwil), Minggu (26/9/2021).

Berdasarkan arahan dari Ketua DPW, jelas Zulkarnain, semua kader PPP harus memperkuat penataan partai secara kelembagaan, baik di tingkat DPW, DPC, PAC, anak ranting partai serta Badan-badan Otonom partai dan lainnya.

"Waktu yang tersisa sangat singkat, kami bergerak nanti berdasarkan survey-survey yang kita adakan agar kerja partai itu betul-betul fokus untuk Pileg, Pilkada, dan Pilpres," kata pria yang biasa disapa ZK tersebut.

DPW PPP Riau, sambung ZK, mengakui pihaknya masih belum terlalu optimal dalam segi sosialisasi berbasis teknologi, makanya kedepan seluruh tingkatan partai akan membentuk media center.

"Sekretaris DPW PPP Riau juga mengingatkan kepada kader supaya mengejar 'empat tas'. Yaitu, popularitas, elektabilitas, isi tas (dana), dan loyalitas. Empat hal ini sangat penting untuk kita bertempur di iven-iven politik, tanpa mengesampingkan hal-hal lain," terangnya.

ZK menambahkan, DPW juga sudah menerima semua laporan dari DPC-DPC terkait kondisi mereka di Pemilu 2019 lalu, baik laporan secara lisan maupun tulisan. Semua laporan akan dirangkum dan kemudian diberikan solusi agar bisa menjadi pembelajaran di Pemilu 2024 mendatang.

Terkait pencalegan di Pileg, disampaikan ZK, pada dasarnya DPC sudah mengirimkan nama-nama potensial, termasuk di dalamnya Anggota DPRD yang saat masih menjabat. Kalaupun ada yang belum, nanti akan dilengkapi oleh DPC yang bersangkutan. ***