PEKANBARU - Selama sebulan, dari 1 hingga 28 Februari 2018, DPD Partai Demokrat Riau membuka pendaftaran bagi Bacaleg untuk mengikuti Pileg 2019. Pendaftaran terbuka bagi pengurus, kader, simpatisan dan tokoh masyarakat. Bagi yang ingin mendaftar, datang langsung mengambil formulir di DPD Partai Demokrat, Jalan Arifin Achmad, Pekanbaru.

Ketua Tim Penjaringan Bacaleg Parti Demokrat Riau Tony Hidayat terkait hal ini menjelaskan, formulir dapat diambil setiap hari pada jam kerja, kecuali hari libur. "Kita penerimaan selama sebulan sepanjang Februari 2018 ini. Jadi, baik pengambilan maupun pengembalian kita tuntaskan dalam sebulan ini," papar Tony, Senin (5/02/2018), di Kantor DPD Demokrat.

Namun, tambahnya, untuk proses hingga mendaftar ke KPU, sudah jadwalkan hingga Juli 2018. "Sampai pada penetapan DCS untuk didaftarkan ke KPU nantinya, ada sejumlah tahapan yang mesti dilalaui. Untuk mendaftarkan ke KPU, jadwalnya diperkirakan 4 hingga 17 Juli 2018, sesuai dengan jadwal KPU," jelasnya.

Jelang pendaftaran ke KPU nantinya, katanya lagi, dalam enam bulan ini tim akan bekerja secara maraton sesuai dengan time line yang sudah disusun. Misalnya, sepanjang maret akan dilakukan penelitian dan pemberkasan formulir sesuai persyaratan, termasuk keterwakilan 30 persen Bacaleg Perempuan.

"Selanjutnya, pada April kita akan melakukan pemetaan terhadap peluang dan potensi bacaleg sesuai dengan dapil masing-masing. Hasil pemetaan ini akan kita serahkan kepada Ketua DPD sebagai bahan pertimbangan untuk menetapkan bacaleg," jelas anggota Tony yang anggota DPRD Kampar itu.

Dijadwalkan, 1 hingga 20 Mei sudah ada keputusan DPD tentang Bacaleg akan akan didaftsrkan ke KPU. 21 hingga 31 Juli, masing-masing Bacaleg melakukan pengurusan persyaratan dari KPU.

Ia menambahkan, untuk mendaftar ada sejumlah persyaratan yang mesti dipenuhi. "Syaratnya nanti dapat dilihat pada berkas yang sudah kita siapkan. Berkas pendaftaran sudah bisa diambil di DPD Partai Demokrat," tambahnya.

Pantauan di DPD Partai Demokrat, sudah ada sejumlah pengurus partai yang mengambil berkas. "Ya, sudah ada beberapa pengurus mengambil formulir. Tadi yang sudah ngambil, Pak Abdurrachman Tsani, Pak Nassaruddin, dan Buk Lyan Chaidir," ujar Tony. ***