SELATPANJANG – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepulauan Meranti, Riau akan mengadakan pasar murah. Untuk meluncurkan program itu besaran anggaran yang akan digelontorkan sebesar Rp500 juta termasuk biaya operasional dengan sasaran untuk 4.271 keluarga penerima manfaat (KPM).

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Kepulauan Meranti, Marwan mengungkapkan bahwa program tersebut selain meringankan beban KPM juga untuk mendukung peran UMKM dalam menekan laju inflasi akibat kenaikan harga bahan bakar minyak beberapa waktu lalu.

"Karena pasarnya menyebar di kecamatan-kecamatan, maka kita akan minta data dari camat dulu, setelah pihak kecamatan ngasi data baru kita buatkan kuponnya. Kemudian untuk titik pasarnya tergantung dimana banyaknya masyarakat. Kuotanya juga akan berbeda karena tergantung kepadatan penduduk di kecamatan tersebut," ujar Marwan kepada GoRiau.com, Rabu (5/10/2022).

Dijelaskan Marwan, adapun produk dan spesifikasi paket bahan pokok yang tersedia dalam operasi pasar murah itu nantinya mulai dari 5 kilogram beras ladang, 1 kilogram gula kelapa, 1 kilogram mie sagu, dan 1 liter minyak goreng dengan harga lebih murah dari harga pasar.

"Untuk minyak gorengnya itu yang sudah masuk e-Katalog lokal," jelasnya.

Selanjutnya, tahapan menuju pelaksanaan pihaknya telah melakukan koordinasi bersama pihak terkait. Mulai dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) hingga Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP), sehingga pelaksanaan kegiatan benar-benar tepat sasaran dan tidak menyalahi aturan yang berlaku.

"Saat ini kita telah menerima saran dan masukan dari BPK dan BPKP, karena kegiatan itu cukup rawan. Koordinasi ini penting agar tidak salah langkah terhadap realisasi kegiatan ini nantinya," ungkapnya.

Marwan juga mengaku segala sesuatu yang berkaitan dengan kebutuhan administrasi sedang dipersiapkan.

"Setelah evaluasi APBD-P rampung, dan DPA diterima, maka bisa langsung dilaksanakan," pungkasnya.***