MEDAN – Video penganiayaan yang dilakukan sejumlah siswa berseragam sekolah terhadap seorang nenek-nenek beredar luas di media sosial. Peristiwa tersebut ternyata terjadi di Desa Panompuan, Kecamatan Angkola Timur, Kabupaten Tapanuli Selatan, Sumatera Utara.

Dikutip dari Kompas.com, pelaku yang berjumlah 6 orang, merupakan siswa salah satu SMK di Tapanuli Selatan. Video aksi tak terpuji 6 siswa SMK itu viral setelah diunggah di akun Facebook Cantikhrp Harahap.

Dalam video berdurasi 13 detik itu terlihat para siswa itu menggunakan sepeda motor menghampiri seorang nenek yang sedang berjalan di pinggir jalan.

Kemudian beberapa siswa berbincang dengan nenek itu, lalu seorang pelajar turun dari atas motor langsung menendang korban hingga tersungkur.

Kapolres Tapanuli Selatan, AKBP Imam Zamroni mengatakan, para siswa penganiaya nenek itu sudah ditangkap.

"Yang kami amankan ada enam pelaku, yang ada di dalam video ada lima, yang mengambil gambar ada satu. Para pelaku ditangkap tadi malam," kata Imam dilansir dari Tribun-medan, Minggu (20/11/2022).

Iman membenarkan, para pelaku merupakan sisww salah satu SMK di Tapanuli Selatan.

Hingga saat ini para pelaku masih dalam proses pemeriksaan kepolisian.

"Semua masih berstatus pelajar yang bersekolah di SMK di Kabupaten Tapanuli Selatan dan usianya juga masih di bawah umur," sebutnya.

Selanjutnya pihaknya akan berkoordinasi dengan Balai Pemasyarakatan agar dapat memberikan efek jera kepada para pelaku.

"Jadi rencananya kami akan menyerahkan dulu kepada orang tua, tokoh masyarakat, kepala sekolah mereka, dan juga Dinas Pendidikan, untuk melaksanakan pembinaan karakter,'' ujarnya.

Pihak kepolisian masih mencari keluarga dari korban, yang diduga orang dalam gangguan jiwa (ODGJ).

"Saat ini masih dalam lidik, kami tetap menggali dan memeriksa pelaku dan saksi, siapa tau nanti kami temukan keluarga dari ibu tersebut. Sehingga semua berkas perkaranya lengkap," ucapnya.***