BAGANSIAPIAPI - Tim Reskrim Polres Rokan Hilir, Riau, akhirnya berhasil menangkap otak pembunuhan Rio Sudarmaji (22) karyawan Rumah Sakit Ibunda Baganbatu.

SY alias IN (25) ditangkap di Dairi, Sumatera Utara, setelah Polres Rohil berkoordinasi dengan Polres Dairi yang bersembunyi di daerah tersebut.

Kepada polisi, SY mengaku melakukan pembunuhan karena sakit hati lantaran Rio mencuri uang hasil penjualan narkotika jenis sabu.

''Saya berpindah-pindah dalam pelarian, Baganbatu, Sungai Berombang, Labuhan Batu ke Dairi,'' ujar SY.

Kapolres Rohil, AKBP Nurhadi Ismanto melalui Kasubbag Humas AKP Juliandi Narko, Sabtu (13/2/2021) membenarkan pihaknya berhasil menangkap SY alias IN, otak pelaku pembunuhan Rio Sudarmaji (22) di Dairi Sumut.

''Pertama tujuh orang diamankan, Jumat (12/2/2021). Sekarang kita mengamankan otak pelaku. Dan beberapa pelaku lainnya masih diburu,'' jelasnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, misteri hilangnya Rio Sudarmaji (22), cleaning service RS Ibunda, Baganbatu, Rokan Hilir, Riau mulai terungkap. Tujuh pelaku sudah ditangkap, sedang delapan lainnya masih diburu.

Peristiwa itu bermula dari hilangnya seorang karyawan Rumah Sakit Ibunda, Rio Sudarmaji pada hari Jumat, 5 Februari 2021. Jasadnya baru diketemukan pada Senin, 8 Februari 2021 dengan kondisi mengenaskan, dimana mayatnya dikubur dalam parit (bekoan, dalam bahasa setempat) dengan cara yang tidak sempurna di perbatasan PT Salim Ivo Mas Pratama dengan Kampung Batak, Kepenghuluan Pasir Putih, Kecamatan Balai Jaya.

Jasad Rio Sudarmaji ditemukan oleh warga yang mencarinya sejak hilang. Saat itu warga curiga ada gundukan tanah di parit dan mengeluarkan bau busuk, setelah dibongkar, diketahui itu adalah jasad Rio Sudarmaji yang hilang karena baik pakaian maupun aksesoris yang ditemukan sama dengan yang dipakainya sebelum hilang, sesuai dengan Informasi yang diperoleh dari pihak keluarga maupun rumah sakit.

Dari temuan jasad yang tidak wajar tersebut, pihak kepolisian langsung melakukan penyelidikan. Hingga akhirnya diketahui kalau Rio Sudarmaji merupakan korban pembunuhan secara bersama-sama oleh 15 pelaku.

Kapolres Rohil AKBP Nurhadi Ismanto kepada GoRiau.com, Jumat (12/2/2021) mengatakan, awalnya pihaknya hanya menemukan satu pelaku, dari seorang pelaku itu, akhirnya diketahui kalau dia tidak sendirian, tapi bersama-sama dengan teman lainnya yang totalnya berjumlah 15 orang.

''Kita sudah menangkap tujuh pelaku yaitu MS (15), RAS (18),bAL (17), BSS (15), RP (17), TS (18) dan RY (19). Sedang delapan pelaku lainnya masih dilakukan pengejaran, tapi identitas mereka sudah kita ketahui. Saat terjadi pembunuhan, peran masing-masing mereka berbeda-beda,'' ungkapnya.

Selain itu, pihak kepolisian juga mengamankan barang bukti berupa pakaian korban, satu sepatu karet, satu motor Yamaha tanpa plat, satu dompet kulit, dua cangkul dan satu kain sarung.

Cleaning Service yang Baik

Menurut informasi warga maupun pihak rumah sakit, semasa hidup dan bekerja, Rio merupakan anak yang baik dan rajin. Selalu bekerja dengan disiplin dan ramah. Rio Sudarmaji adalah warga Kepenghuluan Pelita, Kecamatan Bagan Sinembah.

''Sepengetahuan kami, dia orang baik. Sudah tiga tahun bekerja di sini. Orangnya rajin dan bertanggungjawab. Bahkan dia tak pernah libur,'' ujar dr Herdianto. ***