PEKANBARU - Pentingnya generasi penerus bangsa mengetahui sejarah perjuangan para veteran dalam merebut kemerdekaan di Provinsi Riau. Namun, kondisinya saat ini banyak anak muda yang tidak mengetahui bagaimana perjuangan para veteran.

Hal itu disampaikan Ketua Ketua Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI) Riau, Samsul Jaafar dalam sambutannya, saat ramah tamah Gubernur Riau Drs H Syamsuar MSi dengan Veteran, Janda, Perintis Kemerdekaan, Pepabri, Wredatama, Warakawuri, dan angkatan 45, Kamis (15/8/2019) di Balai Serindit Gubernuran.

"Bagaimana generasi penerus bangsa mengenal perjuangan veteran, kalau nama jalan veteran saja tidak ada di Riau. Apalagi kantor veteran. Bagaimana anak muda mau belajar mengetahui perjuangan para veteran merebut kemerdekan dengan tumpah darah," kata Samsul.

Sekarang ini, bagaimana secara bersama-sama kita mengingat kembali perjuangan merebut kemerdekaan Republik Indonesia. Karena, banyak yang tidak mengerti perjuangan kemerdekaan bangsa yang sudah dilakukan para pejuang terdahulu.

"Hampir disetiap kabupaten/kota di Riau memiliki peristiwa heroik yang jarang diketahui anak bangsa. Dalam waktu dekat kita akan menulis sebuah buku bagaimana perjuangan terdahulu di Provinsi Riau," ungkapnya.

Samsul berharap, jika di Riau terkhusus di Kota Pekanbaru ada monumen perjuangan masyarakat saat merebut kemerdekaan. Melalui monumen ini, kita mengenang perjuangan yang telah dilakukan para pejuang merebut kemerdekaan.

"Saya berharap, di Riau ada monumen perjuangan masyarakat Riau, yang isinya diorama, peningalan sejarah dan cerita perjuangan maayarakat merebut kemerdekaan. Memang Gedung Juang 45 ada sejarahnya. Tapi kita lihat kondisinya saat ini tidak representatif," jelas Samsul. ***