PEKANBARU - Longsor terjdi di Kota Alam, Limapuluh Kota, Sumatera Barat, Selasa (10/12/2019). Akibatnya tiga mobil terseret longsor. Sejauh ini dilaporkan tidak ada korban jiwa dari peristiswa itu dan tim sedang melakukan evakuasi.

Longsor terjadi tepatnya di kilometer 160 jalur Sumbar - Riau di Jorong Simpang 3 Nagari Koto Alam Kecamatan Pangkalan Koto Baru Kabupaten 50 Kota, Selasa (10/12/2019). Akibat longsor, jalur Smbar- Riau tidak bisa dilewati untuk sementara.

Kasatlantas Polres Kampar AKP Fauzi mengatakan kejadian longsor di Sumatera Barat belum menyebabkan arus terganggu di perbatasan. "Kita belum ada melakukan pengalihan arus lalu lintas sejauh ini," ungkapnya.

Ia menuturkan pihak berwajib bersama warga di lokasi saat ini sedang membereskan material longsor yang menimbun jalan. Berdasarkan informasi dari pihak Satlantas Polres 50 Kota jalur lintas masih bisa dilewati meski tersendat. Ia mengingatkan untuk masyarakat yang melintas agar lebih bersabar.

Akibat longsor ini, jalur Sumbar-Riau terjadi kemacetan panjang hingga puluhan kilometer karena mobil tidak bisa melewati akses jalan utama itu.

"Longsor terjadi di Pangkalan Baru yang menutupi akses jalan. Kemacetan total terjadi," kata Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Limapuluh Kota, Rahmadinol, saat dihubungi Kompas.com sebagaimana dikutip GoSumbar, Selasa.

Rahmadinol mengatakan, longsor terjadi pada pukul 04.30 WIB yang menyebabkan mobil truk, colt diesel dan APV tertimbun material longsor.

Saat ini, timnya bersama TNI/Polri dan petugas PU sudah berada di lokasi untuk melakukan proses evakuasi mobil dan pembersihan material longsor. "Tim sudah berada di lokasi untuk melakukan proses evakuasi mobil dengan menurunkan alat berat," kata Rahmadinol.

Sementara itu, Kanit Lantas Polres Limapuluh Kota, Ipda Sural menyebutkan, dalam kejadian tersebut tidak ada korban jiwa. "Tiga mobil terseret material longsor sehingga terguling. Beruntung tidak ada korban jiwa," ujar Sural. ***