SELATPANJANG - Jemaah Calon Haji (JCH) asal Kepulauan Meranti 1438 H/ 2017 M yang tergabung di kloter 10 BTH Batam mulai mempersiapkan diri untuk melaksanakan Wukuf di Arafah sebagai puncak pelaksanaan ibadah haji. Rencananya JCH mulai bergerak dari Hotel di daerah Jarwal ba'da Zuhur hari Rabu 8 Zulhijjah 1438 H atau bertepatan tanggal 30 Agustus 2017.

Informasi ini didapati dari salah seorang JCH yang berkomunikasi dengan Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kepulauan Meranti H Hasbullah, Senin.

Kata Hasbullah, berdasarkan informasi yang ia terima, kondisi jemaah sudah siap untuk melaksanakan wukuf. Pembekalan ilmu manasik yang sudah diberikan sejak di tanah air melalui beberapa kali pelaksanaan manasik, ditambah pula manasik di embarkasi, menjadi bekal yang cukup untuk melaksanakan (wukuf). "Juga manasik dan pembinaan oleh petugas kloter selama di Arab Saudi," ujar H Hasbullah ketika ditemui di ruang kerjanya, Senin (28/8/2017).

Disampaikan Hasbullah, secara umum JCH Kepulauan Meranti dalam keadaan sehat. Paling hanya mengalami batuk-batuk disebabkan cuaca panas tinggi dan berdebu di Mekkah. Dianjurkan jemaah untuk banyak minum air putih serta mengkonsumsi buah-buahan yang disediakan.

Sementara dari 81 JCH Meranti, ada satu orang yang terpaksa safari wukuf (wukuf di Arafah menggunakan ambulance, red). JCH itu bernama Romlah Comel Boyak berusia 65 tahun asal Renakdungun Pulau Merbau karena kondisinya sakit.

"Sudah hampir 10 hari beliau dirawat di Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Mekkah dan karena kondisi belum membaik terpaksa Safari Wukuf oleh petugas kesehatan di sana," cerita Hasbullah. (***/hs)