PEKANBARU - Titik panas (Hotspot) di wilayah Provinsi Riau mengalami lonjakan, kondisi ini juga masih terpantau citra satelit Aqua dan SNPP hingga saat update pukul 06.00 WIB, Jumat (24/1/2020) pagi. Yaitu, ada sebanyak 18 hotspot yang terdeteksi seperti Kamis (23/1/2020) sore kemarin.

Prakirawan BMKG Pekanbaru, Mia Vadilla mengatakan, bahwa hotspot-hotspot tersebut tersebar di Kabupaten Pelalawan sebanyak delapan titik, Bengkalis enam titik, Indragiri Hilir (Inhil) dua titik, serta Kepulauan Meranti dan Kota Dumai masing-masing satu titik.

"Semua titik tersebut berada di level confidence di atas 50 persen," kata Mia di Pekanbaru, Jumat pagi.

Jika diklasifikasikan lagi, kata Mia, jumlah titik yang berada di atas level 70 persen atau diduga sebagai titik api ada sebanyak enam titik. Yaitu berada di Pelalawan tiga titik, Bengkalis dua titik dan Dumai satu titik.

"Pelalawan yang terbanyak di Kecamatan Kuala Kampar terdapat tiga titik. Bengkalis dua titik di Kecamatan Pinggir dan Kecamatan Bengkalis. Sedangkan, satu titik di Dumai berada di Kecamatan Sungai Sembilan," ujarnya. ***