PEMATANGSIANTAR - Warga Kota Pematangsiantar, Sumatera Utara, dihebohkan beredarnya video yang menceritakan tentang jenazah seorang wanita dimandikan empat pria yang bukan mahramnya. Peristiwa itu terjadi di RSUD Djasamen Saragih.

Dikutip dari Okezone.com, video menghebohkan tersebut diunggah Fauzi Munthe, warga Sarbelawan, Kecamatan Dolok Batu Nanggar, Simalungun. Fauzi kecewa karena mengetahui istrinya yang meninggal Ahad (20/9), dimandikan malam hari oleh empat yang bukan mahramnya.

Fauzi mengaku tidak diberi izin untuk masuk ke ruang pemandian jenazah. Lantas dia pun mencoba mencari cara, tiba-tiba dari pintu yang kebetulan tidak tertutup langsung, ia melihat empat pria memandikan jenazah istrinya.

''Dimandikan empat orang laki-laki, dua Muslim dan dua Kristen. Tidak dibenarkan masuk, begitu ketahuan karena curi-curi, pintu langsung dikunci,'' kata Fauzi dalam video yang tersebar.

Fauzi memastikan istrinya meninggal dunia bukan diakibatkan Covid-19, melainkan penyakit lain.

Merespons kejadian tersebut, Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Pematangsiantar menggelar rapat di kantor MUI, Jalan Kartini, Kelurahan Banjar, Kecamatan Siantar Barat, Selasa (23/9/2020).

Pantauan MNC Media di lokasi, rapat internal dilakukan oleh pengurus MUI dengan pihak RSUD Djasamen Saragih, dengan memakan waktu sekitar 2 jam.***