PEKANBARU -Persoalan sampah yang menumpuk di Kota Pekanbaru sampai saat ini masih belum dapat diselesaikan secara efisien. Masyarakat Kota masih menunggu hingga pemenang lelang pihak ketiga diputuskan untuk pengangkutan sampah tersebut dari pemukiman masyarakat menuju TPA Muara Fajar.

Namun, Anggota Komisi V DPRD Riau Ade Hartati yang turut menyoroti permasalahan tersebut menganjurkan agar pengelolaan sampah dikembalikan lagi kepada masyarakat. Dimana, untuk pembuangan sampah di lingkungan masyarakat dikoordinasikan oleh lurahnya masing-masing.

"Pengelolaan sampah, menurut saya, lebih baik dikembalikan lagi ke masyarakat. Ya, dengan dikoordinasi lurah masing-masing," ujar Ade, Jumat (8/1/2021).

Menurutnya, dengan pengelolaan dikembalikan kepada masyarakat, maka masyarakat juga akan memiliki tanggung jawab. Sehingga masyarakat menjadi lebih disiplin dalam hal kebersihan.

"Hal ini selain lebih melibatkan masyarakat tentu membuat masyarakat memiliki tanggung jawab. Kedua, lebih menghemat anggaran, daripada dikelola pihak ketiga," paparnya.

Selain itu, ia juga menganjurkan pembentukan Dispenda di setiap kecamatan, sehingga pungutan yang bersumber dari sampah itu masuk kategori pendapatan asli daerah.

"Sederhananya begini, nggak usah repot dipihakketigakan. Jadi tidak perlu permasalahan barukan," terangnya.***