RIO DE JANEIRO - Duta Besar (Dubes) Yunani untuk Brasil, Kyriakos Amiridis (59), ditemukan tewas di bawah jembatan di jalan utama menuju Rio de Janeiro. Istrinya, Francoise Amiridis dan seorang oknum polisi ditahan karena diduga sebagai pelaku pembunuhan terhadap korban.

Francoise dan oknum polisi Brasil tersebut dilaporkan telah berselingkuh. Pihak kepolisian setempat menduga Dubes Yunani menjadi korban “kejahatan nafsu” istri dan oknum polisi tersebut.

Selain menahan Francoise dan seorang petugas polisi, ada dua orang lainnya yang ikut ditahan atas dugaan terlibat dalam pembunuhan Dubes Amiridis.

Korban dinyatakan hilang sejak hari Senin. Jasadnya ditemukan di bagasi mobil yang terbakar di pinggiran Rio de Janeiro pada hari Kamis.

Kepolisian Rio de Janeiro, seperti dikutip BBC, Sabtu (31/12/2016), menyelidiki dugaan perselingkuhan Francoise dan oknum polisi sebagai latar belakang pembunuhan terhadap Dubes Amiridis.

Amiridis dan Francoise telah hidup bersama selama 15 tahun dan memiliki seorang putri berusia 10 tahun. Amiridis menjabat sebagai Konsul di Rio de Janeiro antara 2001 dan 2004 dan kembali ke negara itu untuk bertugas sebagai Dubes pada awal tahun ini.

Korban telah melakukan perjalanan dari Brasilia ke Kota Nova Iguacu, sebelah utara Rio de Janeiro, untuk menghabiskan liburan Natal bersama istri dan orangtuanya.

Francoise melaporkan bahwa suaminya hilang pada hari Rabu, meski sejatinya sudah menghilang sejak Senin. Dalam laporannya, Francoise mengatakan bahwa korban telah meninggalkan apartemen dengan mobil sewaan pada Senin malam tanpa memberitahu tujuannya.

Mobil yang dikemudikan korban terbakar habis dan ditemukan pada hari Kamis di bawah jembatan layang, di salah satu akses jalan utama menuju Rio de Janeiro. Di dalam mobil tersebut terdapat jasad yang dinyatakan sebagai jasad Amiridis. (snd)