SELATPANJANG, GORIAU.COM - Banyaknya pelabuhan yang ada di Kota Selatpanjang dan beberapa kecamatan di Kepulauan Meranti selama ini ternyata tumbuh alami dan tak teratur. Kedepan, Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti akan menata dan menguasai administrasi pelabuhan guna mendukung ketertiban dan keselamatan jasa transportasi di luat dan sungai.

''Mulai tahun 2014 mendatang, seluruh pelabuhan rakyat, mulai pelabuhan pompong dan kempang harus dibawah kendali Dinas Perhubungan Kabupaten Meranti,'' demikian ditegaskan Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Kabupaten Kepulauan Meranti, Azmi Ibrahim melalui Kabid Laut Saiful Johan di Selatpanjang, Jumat (22/3/2013).

Perubahan itu, tambahnya, bertujuan agar penyeberangan antar pulau maupun antar desa dan kecamatan tertib dengan bisa menjamin keselamatan para pengguna sarana tersebut.

Saiful mengatakan selama ini pelabuhan antar pulau yang ada di Meranti masih belum ditangani Dishub, sementara jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, yang disalahkan adalah Dishub. ''Jadi Dishub tak bisa lepas tangan jika ada masalah, meskipun itu pelabuhan rakyat,'' tambahnya.

Selain itu, dengan penataan kembali pelabuhan yang ada di Kabupaten Kepulauan Meranti, maka semua pengguna jasa pelabuhan bisa lebih nyaman karena besar kemungkinan semua penumpang juga akan diasuransikan. (kpt)