PASIR PANGARAIAN, GORIAU.COM - Banjir yang melanda Desa Sei Mandian, Kecamatan Kepenuhan, Kabupaten Rokan Hulu menyebabkan warga harus bertahan di tenda darurat yang didirikan pemerintah desa setempat. Sarga sudah mengunsi di dalam tenda selama 4 yang lalu, karena kondisi rumah mereka hingga hari ini, Rabu (26/11/2014),  masih digenangi banjir.

Ratusan warga Desa Sei Mandian SP 5, Kecamatan Kepenuhan masih tetap bertahan di tenda pengungsian, terlihat kondisinya masih sangat darurat, pasalnya, hingga kini belum ada tenda pengungsian yang didirikan pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Rokan Hulu.

Terlihat saat ini air memang sudah mulai surut, namun meski demikian sebagian rumah masih ada yang direndam banjir dan warga belum bisa melakukan aktivitas di dalam rumah seperti memasak dan tidur. Akibatnya warga masih tetap bertahan ditenda pengungsian baik dan dimamfaatkan masyarakat untuk tempat memasak, makan dan juga tidur , karena rumah mereka masih terendam.

Salah seorang warga korban banjir Sugiyanti mengatakan, sudah 4 hari lalu berada dalam tenda darurat ini bersama masyarakat lainnya dan tenda tersebut juga dijadikan sebagai dapur umum. Ia berharap pihak BPBD Rokan Hulu supaya turun ke lapangan.

Sugiyanti juga berharap agar banjir yang merendam rumah warga, cepat surut sehingga aktivitas kembali normal seperti biasa, karena banjir yang terjadi didesanya merupakan banjir terbesar jika dibandingkaan dari tahun 2013 lalu. ''Inilah banjir paling besar dari tahun-tahun sebelumnya. Malam dingin pak, kami berharap adanya perhatian untuk kami,'' pinta Sugiyanti. (ram)