PEKANBARU - Kelompok Begal sadis yang sempat menyekap korbannya dan dibuang ke kebun sawit, akhirnya menyerah di tangan tim Opsnal Polsek Bagan Sinembah, Kabupaten Rohil, Provinsi Riau. Sementara empat pelaku lainnya sedang diburu polisi.

Dua dari enam pembegal tersebut berhasil ditangkap kemarin, di lokasi persembunyiannya, salah satunya di daerah Baganbatu. "Kita tangkap di dua lokasi terpisah. Identitas mereka ER dan TH," ungkap Kapolres Rohil, AKBP Hendri Posma Lubis, Jumat (16/9/2016) sore.

ER dan TH akhirnya tak berkutik di tangan aparat berwajib. Padahal, kelompok ini dikenal lumayan sadis, bahkan mengaku sebagai anggota Buser dari Mapolres Rohil. "Benar, mereka mengaku polisi (Anggota Buser, red)," jawabnya kepada GoRiau.com (GoNews Group).

Modus mereka, yakni dengan membuntuti serta mencegat targetnya di jalan. Mereka mengaku anggota polisi lalu membawa korban masuk ke mobil. "Harta benda diambil dan korbannya dibuang di kebun sawit, di Desa Bagan Sapta Permai," sambung Kapolres Rohil.

Perbuatan mereka terendus polisi setelah salah seorang korbannya, Arif Wijaya melaporkan aksi begal ini. Kepada polisi, Arif mengaku dicegat kawanan tersebut, persis saat melintas di Jalan Ring Road, Baganbatu, 7 September tengah malam. Ketika itu Arif disetop pelaku dengan mobil rocky.

"Dibawa masuk ke mobil itu dan digiring ke kebun sawit. Mereka mengambil uang korban Rp14 juta, handphone sekaligus motor Honda Vario BM 2194 PX miliknya. Lalu korban dibuang ke Blok B Desa Bagan Sapta Permai," tutup mantan Kasubdit Jatanras Polda Riau ini. ***