TELUKKUANTAN - Masyarakat Seberang Cengar mempersoalkan jalan menuju SMP Negeri 3 Kuantan Mudik, Kuansing, Riau yang belum diaspal. Padahal jalan itu sangat penting bagi pelajar dan masyarakat.

Keluhan itu disampaikan Kepala Desa Seberang Cengar Kecamatan Kuantan Mudik, Yuslim saat reses Wakil Ketua DPRD Kuansing, Juprizal, Kamis (27/2/2020) malam.

Yuslim mengatakan, jalan itu punya aspek strategis untuk membuka isolasi daerah tersebut. Selama ini, warga beberapa desa juga melewati jalan itu untuk mengangkut hasil pertanian.

''Kami mohon, jalan ini diaspal. Panjangnya hanya 1,5 kilometer dari sekolah SMPN 3 Kuansing,'' ujarnya.

Selain persoalan jalan, Yuslim juga meminta agar dibangunkan turap penahan tebing di lingkungan sekolah dan ruang kelas baru atau RKB guna memenuhi kebutuhan kelas SMPN 3.

Sementara dari beberapa desa seperti Koto Cengar, dan Lubuk Ramoberharap dibangunkan sanitasi dan RKB untuk sekolah dasar di desa mereka seperti SDN 006, 017 dan 021 Kuantan Mudik di Cengar dan Lubuk Ramo yang masih kekurangan kelas.

Menanggapi permintaan masyarakat itu, Juprizal mengatakan, pihaknya akan berusaha memperjuangkannya lewat jalur legislatif dengan berkoordinasi kepada Pemkab, Pemprov dan perusahaan yang ada di sekitar tiga desa tersebut.

''Kalau soal pengaspalan jalan, karena jalanj itu juga digunakan oleh PT Tri Bhakti Sarimas, maka akan kita bicarakan dengan pihak perusahaan,'' ujar Juprizal yang juga politisi Partai Gerindra ini. ***