BENGKALIS-Puskesmas Desa Teluk Pambang, Kecamatan Bantan, Kabupaten Bengkalis melaksanakan rapid test massal. Hasilnya sebanyak 49 warga dinyatakan reaktif atau positif terinfeksi covid-19.

Menyikapi hasil tersebut, pihak kecamatan menggelar rapat bersama pihak desa dengan melibatkan Polsek, BPD dan Unsur masyarakat di Kantor Desa Teluk Pambang. Hasil rapat disepakati pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) darurat di dua dusun.

Menurut Sekcam Bantan, Riski Afandy, dari 3 dusun di Desa Teluk Pambang, dua dusun warganya terkonfirmasi positif covid-19 sehingga  dua dusun tersebut diputuskan ditutup akses masuk dan keluar.

"Dapat kami informasikan terkait hasil rapid test yang dilaksanakan Puskesmas Teluk Pambang siang hari tadi warga desa teluk pambang yang terkonfirmasi positif sebanyak 49 orang. kemudian dari tiga dusun yang ada di Desa Teluk Pambang ada dua dusun yang warganya terkonfirmasi sehingga hasil rapat bersama Polsek yang langsung dihadiri Kapolsek Bantan, dua dusun tersebut kita sepakati untuk ditutup akses keluar masuk warganya," ungkap Sekcam, Kamis (22/07/2021)

Saat ini Pos PPKM darurat sudah disiapkan, begitu juga masker dan hand sanitizer untuk dibagikan ke masyarakat. Disinfektan juga akan dilakukan pemerintah desa ke rumah-rumah warga dan tempat-tempat yang dianggap perlu dengan turut melibatkan mahasiswa yang sedang melaksanakan KKN di desa tersebut.

Lebih lanjut Sekcam juga mengatakan, pemerintah desa juga tengah mengupayakan bantuan sembako kepada masyarkat selama pemberlakuan PPKM darurat selama 14 hari ke depan.  Karena selama PPKM darurat di Desa Teluk Pambang, kegiatan jual beli di pasar ditutup, aktivitas di sekolah dihentikan, pelaksanaan salat di masjid dan surau juga ditiadakan selama PPKM darurat dan pembatasan jam malam.

Kasus Hari Ini

Pulau Bengkalis menjadi penyumbang tertinggi penambahan kasus baru terkonfirmasi Covid-19 di Kabupaten Bengkalis ini. Untuk kecamatan, penambahan kasus baru terkonfirmasi Covid-19 terbanyak di Mandau berjumlah 16 orang.

“Hari ini di Kabupaten Bengkalis ada tambahan 58 kasus baru positif Covid-19. Untuk 2 kecamatan di Pulau Bengkalis total penambahan 25 orang. Bantan 13 orang dan Bengkalis 12 orang,” jelas Kadis Kesehatan Ersan Saputra Th.

Selain 3 kecamatan tersebut, penambahan kasus baru Covid-19 juga terjadi di Bathin Solapan 9 orang, Pinggir 5 orang, Talang Muandau 2 orang, dan Rupat 1 orang.

Masih jelas Ersan, 16 orang di Mandau berasal dari (kelurahan/desa) Air Jamban 5 orang, Pematang Pudu 3 orang, Duri Barat 2 orang, Balik Alam 2 orang, Gajah Sakti 2 orag, serta Talang Mandi dan Babussalam masing-masing 1 orang.

Lalu 13 orang di Bantan merupakan penduduk Suka Maju, Teluk Pambang dan Muntai Barat masing-masing 3 orang, serta Bantan Tua 2 orang, Jangkang 1 orang dan Bantan Air 1 orang.

Kemudian sambungnya, 12 orang dari Bengkalis adalah warga Wonosari 8 orang, Senggoro 3 orang dan Air Putih 1 orang. Untuk 9 orang di Bathin Solapan berasal dari Tambusai Batang Dui 6 orang, Simpang Padang 2 orang dan Balai Makam 1 orang.

Sementara 5 orang di Pinggir, kata Ersan, adalah warga Titian Antui 4 orang dan Pinggir 1 orang. Sedangkan 2 orang di Talang Muandai dari Melibur, dan 1 orang di Rupat dari Pergam.***