PELALAWAN - Pihak RSUD Petala Bumi, Pekanbaru langsung merespon adanya temuan limbah medis di wilayah Kelurahan Kerinci Timur, Kecamatan Pangkalan Kerinci, Kabupaten Pelalawan. Di limbah tersebut ditemukan bungkus obat bertuliskan RSUD Petala Bumi.

"Kami turun karena ada informasi adanya penemuan ini (limbah medis, red)," kata Direktur RSUD Petala Bumi, dr Eka Yuliartiningsih, kepada GoRiau.com, Selasa (19/9/2017).

Dikatakan dia lagi, menindak lanjuti informasi tersebut pihaknya memutuskan untuk meninjau langsung ke lokasi penemuan limbah medis.

"Terus kita koordinasi untuk melihat secara langsung, apakah sampah medis kita apa bukan. Makanya kami turun," ujarnya.

Diterangkan Eka, dari tujuh titik yang ditinjaunya sebagian sudah ada yang dibakar. "Kami menyimpan benda tajam dalam septi box dan dibuang bersama setpi box. Tapi ini kok tidak ada septi box, ini akan kita telusuri," tegasnya.

Menurut Eka, selama ini pihak rumah sakitnya melibatkan pihak ketiga dalam pengelolaan limbah medis. "Limbah medis kita selama ini melibatkan pihak ketiga. Kalau kita lihat sampah medis ini baru. Sampah terakhir kami bulan April lalu, ini sudah September," ucapnya.

Disampaikannya, pihaknya akan tetap memanggil pihak ketiga yang mengelola limbah medis RSUD Petala Bumi.

"Terlepas iya atau tidak, kami tetap akan panggil pihak ketiga. Dalam hal ini, kita serahkan prosesnya ke pihak berwajib," pungkas Eka Yuliartiningsih di lokasi penemuan limbah medis di Jalan Lingkar, Pangkalan Kerinci.***