SELATPANJANG - Persatuan Olahraga Sepatu Roda Seluruh Indonesia (Porserosi) Kabupaten Kepulauan Meranti akan segera terbentuk pada November 2019 mendatang. Untuk itu, atlet sepatu roda di kota sagu akan segera bernaung dibawah organisasi yang legal.

Salah satu penerima mandat Porserosi, Jefri Hidayat, mengatakan dengan terbentuknya organisasi ini diharapkan bisa memajukan prestasi olahraga sepatu roda.

"Muscab Porserosi Kepulauan Meranti direncanakan terlaksana pada November mendatang. Dengan kehadiran organisasi ini diharapkan kedepannya ada atlet yang berprestasi, pasalnya di Meranti banyak peminatnya," kata Jefri, Kamis (10/10/2019).

Dikatakan Jefri, peminat olahraga sepatu roda di Kepulauan Meranti cukup tinggi, hanya saja banyak yang tidak tahu harus belajar kemana. Selain itu wadah untuk bernaung dan berlatih selama ini juga belum ada.

"Kalau minat di Kepulauan Meranti ini sebenarnya banyak, tetapi mereka tak tahu harus ke mana karena kebetulan wadahnya juga tidak ada. Makanya harus kita yang memulainya," kata salah satu calon ketua Porserosi ini.

Ditambahkan, cabang olahraga sepatu roda juga dipertandingkan mulai dari Porprov hingga PON. Untuk itu, Jefri berharap, kepada Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti untuk memberikan perhatian pada persoalan ini, yakni membangun venue sepatu roda yang representatif.

"Kita apresiasi kepada pemerintah yang telah membangun skate park di RTH LAMR, namun itu tidak bisa digunakan untuk sepatu roda, untuk itu kita harapkan venue yang representatif agar atlet dan masyarakat lainnya tidak lagi bermain di jalanan. Peminatnya ramai, saat ini yang terdata sudah ada 5 klub," ungkap Jefri.

Tidak hanya memajukan prestasi, namun lebih jauh dikatakan, keberadaan Porserosi juga harus bisa melahirkan atlet-atlet muda berbakat untuk cabor sepatu roda, dan juga olahraga skateboard dan inline skate freestyle.

"Nantinya Porserosi tidak hanya fokus pada sepatu roda saja. Tetapi, ada beberapa sektor yang juga masih menjadi bagian dalam Porserosi, yakni skateboard dan inline skate freestyle. Karena atlet skateboard dan atlet inline skate freestyle Indonesia cukup diperhitungkan di ajang kejuaraan tingkat internasional," pungkasnya.

Sebagaimana diketahui, sekumpulan anak muda yang memiliki hobi sama, yaitu bermain sepatu roda kerap terlihat di jalan. Mereka berseluncur untuk menyalurkan hobi.

Setiap harinya, komunitas ini memang kerap memanfaatkan jalanan di Kota Selatpanjang untuk berlatih bermain sepatu roda. Terbiasa berlatih di arena yang tak representatif. Itulah yang tergambar saat atlet sepatu roda Kepulauan Meranti berlatih saat ini.***