PEKANBARU, GORIAU.COM - Total delapan medali emas dan dua perunggu disumbangkan paralimpian (atlet disabilitas) Riau untuk Kontingen Indonesia pada ajang ASEAN Paragames yang berlangsung di Naypyitaw, Myanmar, 14-20 Januari 2014.

Martin Losu (atletik) memborong lima medali emas yang masing-masing didapatnya dari nomor 100 meter, 200 meter, 400 meter, estafet 4x100 meter dan 4x400 meter. Sementara sisa tiga emas juga diamankan Meilani Putri (renang) dari nomor gaya dada jarak 50 meter, 100 meter dan 200 meter.

Sisa dua perunggu didapat dari Nur Azmidar cabang renang di nomor 100 meter gaya punggung dan Angriawan di cabang angkat berat kelas 76 kg. Riau sendiri mengirimkan lima paralimpiannya pada iven paling bergengsi ini, sementara Jaelani yang juga merupakan atlet renang gagal meraih medali.

Kelima atlet Riau tersebut sudah kembali ke Pekanbaru Rabu (22/1/2014) siang yang disambut beberapa Pengprov National Paralympic Committee (NPC) Riau di Bandara SSK II, Pekanbaru, Riau. "Kita tidak menyangka hasil yang mereka raih semaksimal ini," kata Ketua Umum NPC Riau, Jaya Kusuma, Rabu (22/1/2014).

Indonesia keluar sebagai juara umum pada ASEAN Paragames tahun ini dengan raihan 99 medali emas, 69 perak dan 49 perunggu. Sementara juara bertahan Thailand harus puas berada di posisi kedua dengan torehan 96 medali emas, 82 perak dan 70 perunggu.(tri)