DURI - Selain infrastruktur, upaya peningkatan perekonomian masyarakat Mandau juga menjadi prioritas pada Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Tingkat Kecamatan Mandau berlangsung di Gedung Bathin Betuah, Senin (5/2/2018).

Dikatakan Pelaksana Tugas (Plt) Camat Mandau Basuki Rakhmad, kegiatan yang dilaksanakan tiap tahun dalam rangka perencanaan pembangunan ini diharapkan bisa menunjang kehidupan masyarakat dalam pembangunan di wilayah Kecamatan Mandau mulai dari infrastruktur, ekonomi dan sosial budaya.

Musrenbang yang diselenggarakan sekarang ini merupakan tindak lanjut dari musrenbang tingkat kelurahan dan desa se-Kecamatan Mandau yang telah dilaksanakan mulai tanggal 15 Januari lalu sampai dengan 25 Januari 2018 yang lalu.

“Dengan melihat kondisi Kecamatan Mandau yang sekarang ini yang hanya terdiri dari 2 desa dan 9 kelurahan sebelum pemekaran diharapkan agar kita bisa lebih fokus untuk pembangunan Kecamatan Mandau yang lebih maju lagi,” ujar Bapak Basuki.

Selain itu Plt. Camat Mandau juga menyampaikan usulan-usulan pada musrenbang dari tahun-tahun sebelumnya yang sampai saat ini tidak kunjung terlaksana diharapkan dengan melihat kondisi keuangan daerah sekarang ini semoga usulan akan segera terealisasikan.

Dalam kesempatan yang sama, Kaderismanto, Anggota DPRD Dapil Mandau ini menyampaikan kondisi keuangan Kabupaten Bengkalis terkini.

Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Bengkalis mengalami defisit. Hal ini tentunya menbuat pengurangan anggaran terhadap hasil musrenbang 2018 yang sudah disahkan sebelumnya.

“Diharapkan kita bersikap rasional dalam musrenbang 2019 ini, dalam menyampaikan usulan yang prioritas untuk kemajuan pembangunan dan tentunya sesuai dengan kemampuan keuangan daerah kita saat ini,” harap Kaderismanto.

Menurutnya untuk kemajuan kecamatan Mandau, tidak hanya infrastruktur yang menjadi prioritas tetapi juga skala penunjang perekonomian masyarakat perlu didukung penuh.

"Dimana peran lurah dan kepala desa berperan penting dalam sektor perekonomian masyarakat dan juga lurah dan kepala desa diminta untuk berpikiran produktif serta menggali potensi daerah yang ada tidak hanya bertumpu pada APBD yang ada," sebutnya.

Ikut serta hadir Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Bengkalis diwakili oleh Syahrudin Kepala Bidang Infrastruktur dan Pengembangan Wilayah.***