BANGKINANG - Upacara prosesi pelepasan jenazah Azis Zaenal di rumah dinas Bupati Kampar berlansung haru, Kamis (27/12/2018) sore.

Isak tangis terdengar dari kalangan pejabat dan masyarakat Kampar yang sudah menunggu kedatangan jenazah Azis Zaenal. Jenazah Azis Zaenal tiba di rumah dinas Bupati Kampar sekitar pukul 15.00 Wib.

Riwayat hidup Bupati Kampar, Azis Zaenal disampaikan oleh Sekda Kampar, Yusri diiringi dengan isak tangis. Bupati Kampar meninggalkan satu orang istri dan empat orang anak.

Pada pembacaan riwayat hidup Azis Zaenal oleh Sekda Kampar ini, isak tangis pun terdengar dari pejabat lainnya dan masyarakat yang hadir.

Penyerahan jenazah diserahkan oleh anak almarhum Azis Zaenal, Afrizal hidayat kepada negara melalui Gubernur Riau, Wan Thamrin untuk disemayamkan secara kenegaraan.

Gubernur Riau, Wan Thamrin pada kata sambutannya mengaku merasa kehilangan seorang sahabat yang baik. Ia berharap keluarga almarhum tabah menghadapi cobaan ini.

"Saya payah berkata-kata tentang almarhum Azis Zaenal. Karena beliau sangat dekat dengan saya, kehilangannya cukup marasut dihati. Kami sudah seperti saudara. Dan kepada keluarga semoga tabah menghadapi cobaan ini," kata Wan Thamrin.

Wan Thamrin juga berharap kepada pimpinan pesantren dan jemaah di mesjid yang ada di Kabupaten Kampar menggelar doa secara bersama untuk almarhum Bupati Kampar, Azis Zaenal. Selain itu, ia meminta kepada pemerintah Kampar menaikkan bendera setengah tiang.

"Untuk semua mesjid dan pesantren yang ada di Kampar, saya berharap menggelar doa secara bersama untuk almarhum. Semoga beliau ditempatkan disisi Allah SWT yang paling baik. Dan selalu Gubernur Riau, kepada Pemerintahan Kabupaten Kampar menaikkan bendera setengah tiang sebagai penghormatan kita kepada almarhum Azis Zaenal," pintanya.

Kepada pengganti Azis Zaenal sebagai Bupati Kampar kedepan, Wan Thamrin menegaskan untuk bisa melanjutkan perjuangan almarhum Azis Zaenal untuk membangun Kampar. Karena menurut Wan Thamrin ini, Azis Zaenal adalah sosok pemimpin visioner.

"Azis Zaenal adalah pemimpin visioner. Contohnya setiap beliau ketemu saya, selalu membahas pembangunan untuk Kampar, dan saat sakit pun masih sempat meninjau pembangunan di Kampar. Oleh karena itu, siapapun penggantinya nanti, bisa melanjutkan perjuangannya untuk membangun Kampar kedepan," tutupnya sambil mengusap usap air matanya.

Setelah upacara pelepasan, jenazah Bupati Kampar, Azis Zaenal disolatkan oleh ribuan jemaah di Mesjid Islamic Center Bangkinang. Dan dilanjutkan di solatkan di Mesjid Kuapan sekaligus dikebumikan di Desa Kuapan, Kecamatan Tambang. ***