PEKANBARU - Partai Amanat Nasional (PAN) meyakini Musyawarah Wilayah (Muswil) Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) VI tidak akan mengganggu proses pencalonan di Pilkada serentak.

Sekretaris Steering Committee (SC) Muswil, Zulfi Mursal mengatakan jarak antara pendaftaran Pilkada dan rencana jadwal Muswil yang sudah diajukan ke DPP PAN cukup berjarak jauh.

"Pendaftaran Pilkada kan di awal September, kita Muswil kemungkinan di minggu kedua Agustus. Jadi tidak terganggu-lah," kata Ketua Fraksi PAN DPRD Riau ini, Kamis (30/7/2020).

Muswil sendiri, lanjut Zulfi, diperkirakan tak akan memakan waktu lama karena tidak memakai sistem voting, melainkan musyawarah mufakat antar formatur-formatur yang telah ditunjuk oleh DPP PAN.

Zulfi menerangkan, DPP PAN akan membalas surat SC berisi nama-nama calon formatur yang sudah mendaftar kemarin dengan mengerucutkan nama-nama tadi menjadi 4 orang saja dan ditambah 1 delegasi dari DPP.

"Jadi nanti 5 orang ini berembuk, siapa yang akan jadi Ketua, Sekretaris, Bendahara dan jabatan strategis lannya. Jadi tak akan menggangu Pilkada lah," tegasnya.

PAN sendiri, sejauh ini sudah menyerahkan Surat Keputusan (SK) dukungan kepada sejumlah kadernya, hanya tingga beberapa daerah saja yang masih menunggu proses.

Untuk diketahui, Muswil PAN pada awalnya akan digelar pada akhir bulan Juli, namun karena berbenturan dengan agenda DPP yang lain serta ada perayaan Idul Adha, maka jadwal terpaksa diundur. ***