PEKANBARU, GORIAU.COM - Seorang satpam perusahaan, babak belur dihajar massa, setelah aksi jambretnya di jalan Rambutan, Marpoyan Damai Pekanbaru, gagal, Sabtu (4/7/2015) malam kemarin. Pelaku terjatuh setelah mendapat perlawanan dari korbannya yang tak terima tasnya dibawa kabur begitu saja.

Dengan wajah lebam, pelaku bernama Efrizal (26), langsung dibawa ke Mapolsek Bukitraya, Sabtu (4/7/2015), sekitar pukul 23.00 WIB, untuk menjalani pemeriksaan. Beberapa jam sebelumnya, security PT Gita Riau Makmur ini terlibat aksi penjambretan terhadap korbannya Yulia Aulia (20).

Informasi yang dirangkum GoRiau.com malam itu di Mapolsek, mahasiswi ini sedang berboncengan dengan keponakannya melewati jalan Rambutan sekitar pukul 20.00 WIB. Tiba-tiba dari arah belakang, pelaku langsung menarik tas korban, hingga Aulia dan keponakannya terjatuh.

Tak mau menyerah begitu saja, korban yang terjatuh ini spontan menarik baju pelaku, sehingga Efrizal pun ikut terjerembab dari sepeda motornya. Belum sempat kabur, korban langsung meneriaki jambret, hingga memancing perhatian warga sekitar. Tak pelak, oknum security ini pun terkepung dan berhasil ditangkap massa.

Sebelum diserahkan kepada petugas kepolisian, Efrizal sempat mendapat hadiah bogem mentah dari warga yang kesal akan maraknya kasus penjambretan. Usai itu, pelaku yang mengenakan baju kaos putih inipun dibawa ke Mapolsek Bukitraya.

"Kita sudah mengamankan yang bersangkutan ke Mapolsek, untuk menjalani penyelidikan terkait sudah berapa kali aksi ini dia lakukan. Sedangkan korban, sudah membuat laporan resmi dan sudah kita mintai keterangannya." tutur Kepala Unit Reserse Kriminal Polsek Bukitraya, Ipda M Bahari Abdi kepada GoRiau.com, Minggu dinihari, di Mapolsek.

Selain dia, sambung Bahari Abdi, polisi juga turut mengamankan barang bukti berupa tas sandang milik korban, dua unit handphone, uang tunai Rp940 ribu, serta satu unit sepeda motor jenis Jupiter MX warna hitam yang digunakan pelaku untuk beraksi.

"Kita himbau agar warga khususnya wanita agar waspada, dan jangan berpenampilan mencolok serta hindari berkendara seorang diri di jalan yang sepi dan gelap. Memang indikasinya kejahatan akan meningkat apalagi akan memasuki lebaran," tutupnya. (had)