PEKANBARU - Dinas Sosial (Dinsos) Provinsi Riau menargetkan Riau bebas pasung pada tahun 2017 mendatang. Saat ini, jumlah Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) yang dipasung di Riau sendiri ada sebanyak 116 orang.

"Bebas pasung ini artinya mereka harus menjalani perawatan medis. Kami sudah merehabilitasi sekitar 30 orang di Panti Laras. Sudah ada 12 orang juga yang telah dinyatakan sehat dan dipulangkan," ungkap Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Provinsi Riau, Syarifuddin kepada GoRiau.com di Pekanbaru, Kamis (29/9/2016).

Syarifuddin mengatakan, pasien ODGJ dari kabupaten dan kota akan dirawat hingga sembuh di Rumah Sakit Jiwa (RSJ). Untuk pengobatannya pun gratis, sehingga pihak keluarga yang berasal dari kalangan tidak mampu tidak perlu khawatir.

"Sudah ada dana yang dianggarkan, semuanya gratis. Jadi tidak perlu cemas," tegasnya.

Berdasarkan data terakhir yang dimiliki Dinsos Provinsi Riau, jumlah ODGJ terbanyak di Riau ada di Kabupaten Kampar dan Kuantan Singingi (Kuansing). Yang mana, masing-masing kabupaten tersebut terdapat ODGJ sebanyak 23 orang.

Kemudian, Indragiri Hilir (Inhil) sebanyak 20 orang, Rokan Hilir (Rohil) 15 orang, Meranti 13 orang, Pelalawan tujuh orang, Indragiri Hulu (Inhu) lima orang, Bengkalis tiga orang, Siak dua orang dan paling sedikit Dumai satu orang. ***