PEKANBARU- Ribuan wisatawan nusantara (wisnus) dan wisatawan mancanegara (wisman) tumpah ruah pada iven Bakar Tongkang di kota Bagansiapiapi kabupaten Rokan Hilir, provinsi Riau, pada Minggu (11/06/2017) sore.

Kunjungan wisatawan ini guna menghadiri iven rutual upacara yang telah dilakukan oleh masyarakat Tionghoa di Bagansiapiapi sejak 1883. 

Acara yang berlangsung dua hari 10-11 Juni 2017 ini, turut dihadiri ketua DPR.RI Setya Novanto, Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman, Deputi Bidang Pemasaran Pariwista Nusantara Esthy Reko Astuti, Bupati Rokan Hilir Suyatno dan pejabat undangan yang turut hadir lainya.

Kepala Dinas Pariwista Provinsi Riau Fahmizal Usman menjelaskan, untuk data sementara jumlah wisatawan yang datang ke acara ini sebanyak 52 ribu orang dan jumlah ini sudah melebihi jumlah wisatawan yang datang pada tahun 2016 lalu.

"Data sementara yang dihimpun oleh Dinas Pariwisata, Kepemudaan dan Olahraga (Disparpora) kabupaten Rokan Hilir, wisatawan yang datang sebanyak 52 ribu orang, terdiri dari 30 ribu wisnus 22 ribu wisman dan ini sudah melebihi kunjungan wisatwan tahun sebelumnya 47 ribu orang," kata Fahmizal Usman.

Fahmizal juga menyampaikan, saat ini provinsi Riau di bawah kepemimpinan Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman sedang semangat-semangatnya menjadikan daerahnya sebagai destinasi wisata kelas dunia, untuk itu pihaknya melalui Dinas Pariwista (Dispar) provinsi Riau gencar melakukan promosi wisata dan mencari dana ke pusat melalui APBN guna pembangunan infrastruktur di Riau. 

Pada iven Festival Bakar Tongkan tahun 2017 ini, replika tiang layar tongkang yang dibakar jatuh ke arah laut.

Menurut kepercayaan warga Tionghoa Bagansiapiapi, kemana arah tiang itu menunjukan keselamatan dan peruntungan usaha serta mata pencarian lebih baik atau lebih banyak datangnya dari laut. ***