RENGAT - Hari terakhir pelaksanaan UNBK (Ujian Nasional Berbasis Komputer) dan UNKP (Ujian Nasional Kertas Pensil) tingkat SMA di Kabupaten Indragiri Hulu, Riau berjalan aman dan lancar, Kamis (13/4/2017).

Walau sempat terjadi gangguan akibat listrik padam di SMAN 1 Peranap, namun tidak berakibat fatal terhadap pelaksanaan ujian tersebut. Beruntung, durasi pemadaman listrik tersebut tidak berlangsung lama dan hanya terjadi satu kali.

"Alhamdulilah, sejak hari pertama hingga hari terakhir, pelaksanaan UN tingkat SMA berjalan lancar tanpa ada kendala yang berarti. Baik itu UNBK maupun UNKP," kata Kabid SMA Disdik Riau melalui, Suparman S.Pd selaku ketua MKKS Inhu menjawab GoRiau.com, Kamis (13/2017).

Kendati sempat terjadi pemadaman listrik, namun durasinya tidak berlangsung lama, sehingga tidak berakibat fatal terhadap pelaksanaan UNBK tersebut, ujar Suparman yang juga Kepala Sekolah SMAN 1 Batang Cenaku itu.

Sejauh ini sambung Suparman, dari 24 SMA sederajat yang ada di Inhu, yang telah melaksanakan UNBK baru ada 6 sekolah, 18 sekolah lainnya masih melaksanakan UNKP. Kedepan, diharapkan peserta UNBK ini bisa terus meningkat.

Terkait kendala yang dihadapi saat pelaksanaan UN secara keseluruhan, Suparman mengakui bahwa, selain persoalan listrik saat UNBK, pihaknya juga mengalami kendala kekurangan soal UNKP. Namun demikian, kendala tersebut masih bisa diatasi secara internal.

"Sempat terjadi kekurangan soal ujian UNKP pada beberapa kelas, namu kekurangan tersebut pada kelas lain yang ada kelebihan sehingga tidak menjadi kendala yang berarti," tutur Suparman.

Untuk secara keseluruhan, peserta UN di Kabupaten Inhu berjumlah 2.218 peserta. 741 peserta mengikuti UNBK dan 1.477 peserta UNKP. Dan semua peserta UNBK maupun UNK itu diikuti di sekolah masing-masing, pungkasnya.(Jef)