PEKANBARU - Seperti yang telah dijanjikannya, Datuk Seri Lela Negara Syarwan Hamid akan mengembalikan gelar yang telah diberikan oleh Lembaga Adat Melayu (LAM) Riau padanya 18 tahun lalu, Rabu (19/12/2018) mendatang.

Kepastian pengembalian gelar adat ini disampaikan oleh Ketua Harian Laskar Melayu Bersatu (LMB), Syafrudin Sa'an. Ia menegaskan, Ketua Umum LMB Syarwan Hamid tetap pada pendiriannya yakni mengembalikan gelar adat pada LAM.

"Pak Syarwan akan tetap kembalikan gelar tersebut. Beliau  sudah komitmen, dan acara pengembalian tersebut dijadwalkan pada Rabu (19/12/2018) di LAM," ujarnya kepada GoRiau.com di Pekanbaru, Senin (17/12/2018).

Syafrudin Sa'an juga menjelaskan, sebelum pengembalian gelar tersebut, Syarwan Hamid juga rencananya akan mengadakan pertemuan dengan sejumlah tokoh Melayu lainnya di Riau.

"Besok akan bertemu dengan beberapa petinggi tokoh Melayu. Kemudian, pada hari Rabu kita akan bersama menyaksikan pengembalian gelar di LAM," tambahnya.

Sebelumnya, Mantan Menteri Dalam Negeri pada Kabinet Reformasi masa Presiden BJ Habibie ini mengaku kecewa dengan sikap LAM yang memberikan gelar adat kepada Jokowi tanpa berdiskusi dengan tokoh Melayu Riau. 

Menurutnya, pemberian gelar adat ini begitu kental dengan nuansa politik. Bahkan, Syarwan mengatakan, Presiden Jokowi belum pantas menerima gelar adat tersebut. ***