TELUKKUANTAN - Jika tak ada aral melintang, dalam pertengahan tahun ini masyarakat Kuantan Singingi (Kuansing), Riau bisa membayar Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB P2) melalui ATM Bank Riaukepri.

Hal itu disampaikan Kepala Bapenda Kuansing Jafrinaldi kepada GoRiau.com, Jumat (12/4/2019) pagi di Telukkuantan.

"Pertengahan tahun ini, masyarakat bisa membayar lewat ATM dan menjelang tahun 2019 berakhir, itu sudah bisa lewat mesin EDC," ujar Jafrinaldi. Saat ini, Bank Riaukepri sedang menyiapkan aplikasi untuk membayar PBB P2.

Inovasi yang dilakukan Bapenda Kuansing berangkat dari jarak tempuh masyarakat ke ibukota kabupaten. Jika dirinci, maka lebih besar pengeluaran masyarakat ke Telukkuantan bila dibandingkan dengan jumlah PBB P2 yang akan dibayar.

"Kita contohkan masyarakat Kopah. Untuk ke Telukkuantan menghabiskan bensin satu liter, kalau PP sudah dua liter. Nanti makan dan minum lagi. Sementara, yang akan mereka bayarkan hanya Rp12 ribu. Nah, tentu ini tak seimbang," papar Jafrinaldi.

Karena itu, Bapenda Kuansing bekerjasama dengan Bank Riaukepri membuat inovasi yang akan memudahkan masyarakat membayar PBB P2.

"Harapan kita, kesadaran masyarakat untuk membayar PBB P2 semakin tinggi. Karena, mereka bisa membayar melalui ATM terdekat atau ATM mini terdekat yang memiliki mesin EDC Bank Riaukepri," ujar Jafrinaldi.

Tidak hanya sampai di situ, untuk 2019, Bapenda Kuansing sedang menyiapkan aplikasi pembayaran PBB P2 melalui internet banking. Tentu ini lebih efektif dan efisien ketika masyarakat menunaikan kewajibannya.

"Kita pilot project Bank Riaukepri, Kuansing yang pertama menerapkan sistem ini," tegas Jafrinaldi.(Advertorial)