PEKANBARU, GORIAU.COM - Upaya terus menerus untuk mencegah kebakaran hutan dan lahan yang dilakukan stakeholder di Riau membuatkan hasil. Sore ini, Jumat (13/2/2016), titik panas mulai berkurang dbandingkan tadi pagi. Berdasarkan data BMKG, pukul 16.00 Wib titik panas (hotspot) hanya tersisa 12 titik dari 63 titik yang terpantau tadi pagi.

Berdasarkan pantauan satelit modis dengan penggunaan sensor Terra dan Aqua itu, titik panas di Bengkalis hanya 7 titik, Meranti 1 titik, Siak 3 titik dan Rohil satu titik.

''Confidence diatas 70 persen masih terdapat di Bengkalis dengan 5 titik, serta Rohil dan Siak masing-masing satu titik,'' ujar Kepala Seksi Data dan Informasi BMKG Pekanbaru, Slamet Riyadi kepada GoRiau.com, Jumat (13/2/2015) sore.

Sedangkan kondisi cuaca di Provinsi Riau tanggal 13 Februari 2015 update pukul 16.00 WIB berlaku hingga tanggal 14 Februari 2015 jam 16.00 WIB, angin secara umum dari arah Barat Laut hingga Utara dengan kecepatan 05 - 15 knots (10 - 30 km/jam).

Temperatur max 31.5 - 33.5 C, Temperatur Min 22.0 - 24.0 C, Kelembabannya max 91 - 96 %, Kelembaban Min 45 - 56 %

''Cuaca Riau pada umumnya Cerah berawan, peluang hujan dengan intensitas ringan dan bersifat lokal terjadi pada sore atau malam hari di wilayah Riau bagian selatan dan barat,'' jelasnya.

Sedangkan prakiraan tinggi gelombang laut berlaku tgl 13 Feb 2015 pukul 19.00 wib sampai 14 Feb 2015 07.00 wib, Rohil = 0.5 - 1.0 m, Dumai= 0.5 - 1.0 m, Bengkalis= 0.5 - 1.0 m, nhil= 2.0 - 3.0 m, Meranti= 1.25 - 2.0 m. Untuk perairan Timur Kepulauan Riau tinggi gelombang dapat terjadi 2.0 - 3.0 m. ***