JAKARTA – Menanggapi surat resmi yang dikirimkan KONI Pusat pada Kamis (15/10), Pengurus Besar Ikatan Sport Sepeda Indonesia (PB ISSI) menghargai sikap KONI Pusat yang menyerahkan pelaksanaan musyawarah nasional luar biasa sepenuhnya pada PB ISSI.

Dalam surat dengan nomor 949/ORG/X/2020 dengan perihal Munaslub PB ISSI, Ketua Umum KONI Pusat, Marciano Norman, menyatakan KONI Pusat berharap PB ISSI dapat segera melaksanakan munaslub.

Ketua Panitia Pengarah Munaslub PB ISSI, Jadi Rajagukguk, menyatakan rasa terima kasihnya pada KONI Pusat karena telah merespon surat PB ISSI pada tanggal 28 Juli 2020 tentang informasi dan pemberitahuan awal Munaslub yang ditujukan pada Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Ketua Umum KONI Pusat, dan Komite Olimpiade Indonesia (KOI).

“Rencana awal PB ISSI akan menggelar Munaslub pada 4-5 Desember. Tapi karena ada agenda besar lain, antara lain Pemilihan Kepada Daerah (Pilkada) di beberapa daerah, dan juga harapan bahwa pandemi Covid 19 semoga sudah melandai, seperti yang sudah diputuskan dalam rapat pleno hari ini (Kamis 15 Oktober), munaslub kami tunda. Selain itu, ada beberapa pengprov lain yang masa baktinya sudah berakhir. Maka sebelum menggelar munaslub, kami meminta mereka untuk lebih dulu melakukan musyawarah provinsi,” kata Jadi dalam siaran persnya.

Wakil Ketua Umum PB ISSI ini menambahkan munaslub ditunda hingga pertengahan Januari dan juga menegaskan bahwa PB ISSI sudah menjalankan seluruh proses sesuai dengan AD/ART dan juga peraturan organisasi yang berlaku.

Sekretaris

Bersama Ketua Umum PB ISSI, Raja Sapta Oktohari. 

Jenderal PB ISSI, Parama Nugroho, menyatakan pihaknya sudah mengirim surat balasan kepada KONI Pusat terkait munaslub. “Kami segera merespon surat dari KONI Pusat karena pada saat yang bersamaan, kami juga sedang menggelar rapat pleno. Bagi kami, suksesi adalah hal yang tidak terhindarkan dalam sebuah organisasi. Tapi, kepemimpinan bukanlah satu-satunya hal dalam sebuah organisasi. PB ISSI akan tetap fokus pada pembinaan jangka panjang, seperti yang kami lakukan di tengah pandemi sekarang ini. Kami juga terus mencari terobosan untuk meningkatkan kemampuan commissaire, pelatih, serta tenaga pendukung lainnya,” kata Parama.

Selama pandemi Covid-19, PB ISSI terus melakukan pemusatan latihan nasional (pelatnas) secara mandiri bagi atlet-atletnya, dan juga menggelar kursus kepelatihan secara virtual. Selain itu, PB ISSI juga telah menandatangani nota kesepahaman dengan Kemenpora terkait pelaksanaan pelatnas Olimpiade 2021. ***