PEKANBARU - Tujuh hotel bintang di Pekanbaru terpaksa tutup sementara karena sepinya pengunjung akibat mewabahnya virus Corona (Covid-19). Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Riau mengatakan, wabah corona atau Covid-19 sangat berdampak terhadap industri perhotelan.

Ketua Umum Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Riau Ir Nofrizal MM ketika dikonfirmasi, Kamis (02/04/2020) malam, menyebut, hal ini karena pelaku industri mengalami kerugian akibat sepinya pengunjung.

"Pengeluaran operasional lebih besar dari pada pendapatan, sehingga mereka pelaku industri menutup sementara hotel-hotel mereka," katanya.

Disinggung sampaikan penutupan hotel ini dilakukan, Wakil Ketua DPRD Kota Pekanbaru ini mengaku tidak tahu sampai kapan hotel bisa kembali beroperasi normal. Sebab, hal ini kembali kepada kondisi dan situasi.

''Saat ini, kami kami hanya berharap wabah Corona ini bisa segera berlalu, karena pastinya kalau tidak ini bisa membuat kerugian yang sangat dalam bagi pelaku usaha," tuturnya.

Ditanya lebih jauh hotel mana saja yang berhenti beroperasi, Nofrizal belum mau menyebut secara detail, karena dalam waktu dekat pihaknya akan melakukan pertemuan internal di PHRI.

"Nanti saya jelaskan setelah kita adakan pertemuan, dan dirincikan semua persoalannya," pungkasnya. (don)