PEKANBARU - Satriandi merupakan salah satu pelaku kejahatan buruan Polda Riau dan berhasil ditembak karena diduga melakukan perlawanan saat penangkapan di rumahnya Perumahan Palma Residence Jalan HR Soebrantas Gang Sepakat, Kelurahan Sidomulyo Barat, Kecamatan Tampan, Pekanbaru, Riau, Selasa (23/7/2019).

Dari pengakuan tetangganya, Mila yang kebetulan rumahnya tepat di depan rumah Satriandi, mengatakan kepada GoRiau.com, awalnya banyak polisi depan rumahnya. Tidak lama kemudian terdenganlr suara tembakan, berulang kali.

"Awalnya, polisi mendobrak pintu rumahnya (Satriandi, red). Setelah didobrak pintunya, baru terdengar banyak tembakan di rumah. Ada yang lari ke tembok belakang. Kebetulan tembok belakang rumah Satriandi berbatasan langsung dengan sekolah," ujar Mila.

Ketika ditanyakan situasi sekolah pada saat kejadian, Mila mengakui sekolah sedang beraktivitas seperti biasanya.

"Ya namanya sekolah jam segitu lagi ramai-ramainya anak sekolah. Kalau posisi ditembaknya saya kurang tahu, karena saya di dalam rumah. Yang pasti ada yang lari ke tembok sekolah itu," terang Mila.

Milla mengaku tidak mengenal dan mengetahui aktivitas tetangganya itu. Yang ia ketahui rumah tersebut milik nenek pelaku.

"Saya gak tahu ya, namanya orang kompleks jarang juga keluar-keluar. Kalau rumahnya itu katanya punya nenek orang yang tinggal di situ itu," jelas Mila. ***