PEKANBARU - Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Riau menggiatkan lima program perhutanan sosial yakni hutan desa, hutan kemasyarakatan, hutan tanaman rakyat, hutan adat dan hutan kemitraan.

"Kelima program perhutanan sosial ini sedang berproses, dan implementasinya tergantung dengan peta indikatif areal perhutanan sosial yang disampaikan Kementerian LHK," kata Kepala DLHK Riau, Maamun Murod dalam keterangannya kepada media di Pekanbaru, Selasa (30/6/2020).

Menurut dia, program perhutanan sosial ini harus memperhatikan peta indikatif yang sudah ditetapkan oleh Kementerian LHK, tujuannya dalam rangka meningkatkan perekonomian masyarakat akibat dampak pandemi Coronavirus Disease 2019 (C)VID-19) itu.

Selain itu, katanya, melalui program perhutanan sosial ini dapat membantu perekonomian rakyat, dan menjaga hutan supaya lestari.

"Dalam menjalankan program perhutanan sosial tersebut, nanti akan dikerjasamakan dengan Kementerian LHK dan didukung oleh semua NGO," katanya.

Ia menyebutkan, tercatat sekitar satu juta hektar perhutanan sosial yang akan disiapkan dana kini progresnya baru untuk 80 ribu hektare hutan sosial itu. ***