PEKANBARU – Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Riau membuat karya tulis catatan ringan tentang Gubernur Riau H Syamsuar yang berjudul 'Bang Syam Dimata Wartawan'.

Ketua PWI Provinsi Riau periode 2022-2027, Zulmansyah menjelaskan buku dengan judul 'Bang Syam Dimata Wartawan' berisi aspirasi-aspirasi dan kritikan sesuai fakta terhadap Gubernur Riau, Syamsuar.

"Mudah-mudahan saran masukan dari wartawan didalam buku tersebut bisa diterima pak Gubernur, jika betul kritikan didalam buku tersebut semoga bisa diperbaiki, tetapi jika masukan didalam buku tidak sesuai atau salah ya anggap saja itu sebagai teguran dari wartawan untuk pak Gubernur," jelas Zulmansyah.

Menanggapi hal itu, Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar mengaku tidak ada masalah sepanjang cerita yang ditulis adalah benar.

Syamsuar yakin buku yang berisi aspirasi dan kritikan wartawan untuk dirinya adalah untuk memastikan yang terbaik agar bisa melakukan perbaikan terhadap sesuatu hal yang tidak baik.

Gubernur Syamsuar mengaku dirinya membuka untuk kritikan dan saran dari luar, bahkan menganggap kritikan yang diberikan sebagai 'vitamin', suapay semakin kuat dalam menjalankan tugasnya sebagai Gubernur Riau.

"Kita tidak boleh alergi dengan kritikan, kalau alergi bisa sakit kita. Makanya saya anggap kritikan itu sebagai 'vitamin' sehingga kita bisa melakukan perbaikan-perbaikan terhadap kritikan-kritikan," jelasnya.

Menurutnya, sebagai seorang pemimpin, kritikan kerap saja didapatkan dari berbagai pihak dan hal tersebut merupakan sesuatu yang lumrah dan biasa.

"Bagi saya sepanjang ceritanya benar tidak ada masalah dan itu memastikan yang terbaik untuk saya agar saya bisa melakukan perbaikan," pungkas Gubri. ***