PELALAWAN - Palang Merah Indonesia (PMI) Pelalawan, mengalami kesulitan dalam penyimpanan ketika stok darah berlimpah. Kapasitas lemari penyimpanan hanya mampu menampung 200 kantong darah.

"Kalau stok darah, saya rasa masih aman," kata Ketua PMI Pelalawan, Marhadi MR, bincang kepada GoRiau.com, Selasa (5/12/2017).

Kendala penyimpanan, diungkapkan Marhadi, minimnya kapasitas lemari penyimpanan yang hanya mampu menampung 200 kantong darah. Kondisi ini menjadi kendala jika stok darah melebihi kapasitas lemari pendingin.

"Tentu kami berharap, kita memiliki lemari pendingin darah berukuran lebih besar," terangnya.

Disebutkan Marhadi, untuk memenuhi kebutuhan darah di Kabupaten Pelalawan, setidaknya harus tersedia sebanyak 200 kantong darah per bulannya.

"Sejumlah perusahaan swasta di Pelalawan mulai rutin menggelar aksi donor darah, malah kapasitas lemari kita yang terbatas," pungkasnya. ***