JAKARTA – Pesawat Ethiopian Airlines ET343 nyaria celaka gara-gara pilot dan kopilotnya tertidur dalam penerbangan.

Beruntung, setelah sempat gagal mendarat, pesawat tersebut akhirnya berhasil mendarat dan semua kru dan penumpangnya selamat.

Dikutip dari detik.com yang melansir dari The Aviation Herald, Jumat (19/8/2022), insiden itu terjadi saat Ethiopian Airlines ET343 sedang melakukan perjalanan dari Khartoum, Sudan ke Addis Ababa, Ethiopia pada 15 Agustus.

Insiden itu terjadi di ketinggian 37.000 kaki. Saat itu pilot seharusnya mulai menurunkan ketinggian menuju Bandara Addis Ababa Bole. Namun, pesawat jenis Boeing 737 tersebut tidak juga menurunkan ketinggian karena pilot dan kopilot tertidur.

Menurut Aviation Herald, Kontrol Lalu Lintas Udara berusaha menghubungi kedua pilot tetapi tidak berhasil. Akhirnya, setelah melewati landasan pacu, kedua pilot terbangun setelah autopilot pesawat terputus dan membunyikan alarm.

Pilot kemudian kembali mengarahkan pesawat ke bandara dan berhasil mendaratkan pesawat dengan selamat. Pesawat tersebut tetap berada di landasan selama sekitar dua setengah jam sebelum berangkat untuk penerbangan berikutnya.

Data penerbangan mengonfirmasi insiden tersebut, yang menunjukkan bahwa pesawat sempat gagal mendarat karena melewati landasan dan akhirnya berhasil melakukan pendaratan ketika pilot dan kopilot terbangun.

Analis penerbangan Alex Macheras menulis di Twitter: 'Sangat memprihatinkan insiden di maskapai terbesar di Afrika - Ethiopian Airlines Boeing 737 # ET343 masih berada di ketinggian jelajah 37.000 kaki pada saat mencapai tujuan Addis Ababa.

''Mengapa tidak mulai turun untuk mendarat? Kedua pilot itu tertidur,'' tulisnya.

Dia menyebut 'kelelahan pilot' dalam insiden itu sebagai 'bukan hal baru'.

Insiden itu membuat orang-orang terkejut, dengan banyak yang mengatakan itu 'tidak profesional' dan 'berbahaya.'

''Semoga kedua pilot dipecat dan otoritas penerbangan memulai penyelidikan pada jadwal tugas kru dan sebagainya dari maskapai ini! Syukurlah tidak ada hal buruk yang terjadi,'' tulis seorang netizen.***