BANDUNG - Klub Persib Bandung punya pengalaman buruk ketika melawat ke kandang PSIS Semarang di Stadion Moch. Soebroto musim lalu (2018), mereka kalah telak 3-0. Minggu, 21 Juli 2019 ini pertandingan dua biru itu akan kembali tersaji di venue yang sama dalam pertandingan lanjutan Kompetisi Sepakbola Liga 1 2019.

Persib wajib berhati-hati akan amukan PSIS di kandang sendiri. Tim arahan Jafri Sastra sedang dalam on-fire, karena PSS baru menerima imbasnya pekan lalu kandas 1-3 di Sleman. Kapten Persib Supardi menganalisa kemenangan PSIS tersebut berkat keagresifan mereka.

"Kemarin kita nonton [PSIS] Semarang mereka sangat agresif, mereka sangat cepat ketika transisi, itu yang pelatih (Robert Alberts) ingatkan ke pemain bahwa transisi mereka dari menyerang ke bertahannya luar biasa perlu kita antisipasi," kata Supardi.

Namun peluang Persib untuk mendapat poin di sana tetap terbuka lebar. Maung Bandung baru saja bangkit pekan lalu usai menaklukkan Kalteng Putra. Kedua tim punya modal yang sama yakni kemenangan di pertandingan terakhir.

Pemain bernomor punggung 22 itu memilih untuk melupakan kemenangan lalu. Tim mesti menatap kedepan PSIS yang menanti dengan segala gebrakannya di depan suporternya sendiri Snex Mania dan Panser Biru.

"Secara otomatis bagaimana pun sedikit lebih enjoy kemarin menang, tapi ya lupakan kemarin, ada yang penting di depan. Sudah cukup kita menikmati kemenangan dan lupakan, kita melangkah kedepan setiap pertandingan harus seperti itu, penting," imbuhnya. ***