PEKANBARU, GORIAU.COM - Kejutan demi kejutan mulai terjadi di perhelatan Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) XIV Riau. Setelah Melani Putri yang memecahkan rekor Asia Tenggara di nomor 50 meter gaya dada putri, kini giliran peboling DKI Jakarta, Tetuko Seto.

Rekor Tetuko ini berhasil diciptakannya pada final cabang boling Peparnas di Arena Boling Purna MTQ, Selasa (9/10/2012). Tetuko mencetak skor tertinggi yakni 1.016. Sekaligus memperoleh medali emas di nomor cacat kaki (TB 9).

Sebelumnya, rekor Asean Paragames VI 2011 di Solo, dipegang oleh Rufo Tablang, dari Negara Philipina. Ketika itu, Rufo berhasil membukukan rekor angka menembus 999 poin.

Tetuko mengaku sangat bersyukur atas prestasi yang diraihnya saat ini. Apalagi, sebelumnya memang sudah ditargetkan pelatih untuk meraih medali emas.

''Syukur alhamdulillah, saya berhasil melewati rekor sebelumnya. Sebenarnya saya dalam pertandingan hanya bermasin santai saja. Namun saya diuntungkan dengan kondisi lane yang lebih dari arena boling di Solo beberapa waktu lalu,'' ujarnya.

Dalam pertandingan di nomor TB 9 ini, posisi kedua direbut oleh Dodi Arwada dari Provinsi Bengkulu. Sementara medali perunggu, diraih oleh Agusri dari atlet paralimpik Sumatera Barat. (nti/rsc)