PEKANBARU - Harga tandan buah segar (TBS) di Provinsi Riau pada penetapan periode 16 - 22 Januari 2019, mengalami kenaikan pada setiap kelompok umur kelapa sawit dengan jumlah kenaikan terbesar pada kelompok umur 10 - 20 tahun yang mengalami kenaikan harga sebesar Rp76,06 per kilogram.

"Kenaikannya mencapai 5,26 persen dari harga minggu lalu, sehingga harga TBS periode saat ini menjadi Rp1.521,91 per kilogram" kata Kepala Seksi Pengolahan dan Pemasaran Perkebunan, Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan Provinsi Riau, Tengku Neni Mega Ayu kepada GoRiau.com di Pekanbaru, Rabu (16/1/2019).

Menurutnya, persentase kenaikan ini sangat besar dan jarang terjadi, hal ini dapat menandakan bahwa harga TBS kelapa sawit kembali menuju harga normalnya.

Di mana, kenaikan harga TBS minggu ini disumbangkan oleh penjualan CPO dari Astra Agro Lestari Group yang mencapai Rp7.017,15. Nilai ini merupakan yang tertinggi dari 4 perusahaan yang melakukan penjualan CPO sehingga ikut menaikkan angka harga rata-rata CPO, yang pada akhirnya juga berpengaruh menaikkan harga TBS petani.

"Penguatan harga CPO dunia didukung oleh kenaikan harga minyak mentah dunia," tuturnya.

Yang mana, harga minyak tercatat sudah naik sekitar 6,9 persen secara mingguan. Naiknya harga minyak mentah membuat investor kembali melirik CPO sebagai alternatif. Pasalnya, CPO merupakan bahan baku pembuatan Biofuel.

Selain itu, prediksi menurunnya pasokan minyak sawit sepanjang Desember-Maret karena adanya faktor musiman juga turut mendorong harga CPO. ***