PEKANBARU – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau akan memberi bantuan 10.000 bibit aren kepada masyarakat Kabupaten Rokan Hulu (Rohul).

Demikian disampaikan Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Riau, Mamun Murod, Kamis (19/5/2022) di Pekanbaru.

"Kita Pemprov Riau akan memberi bantuan bibit aren untuk tahap awal sebanyak 10.000. Kemudian, tahap selanjutnya kita akan melihat progres penanamannya. Jika bantuan awal penanaman bibit awal bisa diselesaikan dengan baik, maka kita berikan bantuan tambahan 10.000 bibit aren lagi," katanya.

Murod mengatakan, bantuan bibit aren ini diberikan karena masyarakat Rohul sudah banyak membudidayakan aren, dan masyarakat Riau juga sudah mengenal daerah Rohul merupakan penghasil gula aren.

"Tentu ini juga sejalan dengan program Pemprov Riau yang ingin menjadikan Rohul sebagai central aren. Kita berharap masyarakat Rohul meminati komoditas aren ini. Apalagi saat ini masyarakat Rohul sudah banyak yang menjalankan usaha gula aren dan gula pasir aren," harapnya.

Tentu dengan bantuan bibit aren itu, diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat, dan meningkatkan indeks kualitas lingkungan hidup.

"Karena aren ini kan termasuk komoditas kehutanan, sehingga sangat relevan dengan meningkatkan indeks kualitas lingkungan hidup. Sebab kalau tutupan hutan meningkat, maka akan berpengaruh terhadap iklim mikro yang ada di Provinsi Riau," terangnya.

"Dengan begitu, lingkungan hidup di Provinsi Riau dan khususnya di Rohul akan semakin baik dengan adanya dukungan masyarakat mengembangkan tanaman aren ini," sambungnya.

Murod menambahkan, bantuan 10.000 bibit aren tersebut akan diserahkan pada 18 Juni mendatang, dan sekaligus penanaman langsung.

"Insya Allah nanti pak Gubernur yang akan melakukan penanaman perdana bantuan 10.000 bibit aren," pungkasnya. ***