PEKANBARU - Dalam rangka menyambut tahun baru imlek 2569, Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) Riau menggelar kegiatan bakti sosial dengan membagikan ratusan paket sembako dan angpao kepada masyarakat kurang mampu.

Hal itu disampaikan Ketua PSMTI Riau, Peng Suyoto melalui Wakil Ketua PSMTI Riau Bidang Media, Ket Tjing saat berbincang dengan GoRiau.com di Sekretariat PSMTI Riau, Jalan Setiabudi, Kecamatan Limapuluh, Kota Pekanbaru, Minggu (11/2/2018) siang."Paket sembako dan angpao ini kita bagikan kepada seluruh masyarakat suku tionghoa di Kota Pekanbaru yang kurang mampu dan juga lanjut usia (lansia)," ucap Ket Tjing disela-sela kegiatan pembagian paket sembako dan angpao."Tak hanya di sekretariat PSMTI Riau saja, kegiatan bagi-bagi sembako dan angpao dalam rangka imlek ini juga digelar disejumlah vihara dan klenteng di Kota Pekanbaru, diantaranya IKTP, Klenteng Satya Dharma, Dharmaloka, dan Maitreya," rincinya.Ket Tjing melanjutkan, kegiatan sosial pembagian paket sembako dan angpao ini merupakan agenda rutin yang digelar PSMTI Riau dan tidak hanya saat perayaan tahun baru imlek saja, namun juga saat hari perayaan keagamaan lainnya."Bagi-bagi paket dan angpao ini tidak hanya saat imlek saja, tapi saat perayaan agama lain seperti idul fitri, waisak, natal, dan juga saat perayaan tahun baru nyepi. Hal ini sebagai bentuk perhatian dan berbagi kasih dari para donatur PSMTI," tuturnya."Pembagian paket sembako dan angpao ini khusus untuk masyarakat suku tionghoa kurang mampu di Kota Pekanbaru saja. Sedangkan untuk di daerah-daerah sudah digelar beberapa waktu lalu, diantaranya Selat Panjang, Bengkalis, Sungai Pakning, Desa Kampung Penyengat Siak dan Bagan Siapi-api," terangnya.Terpisah, Kepala Bidang Sosial PSMTI Riau, Johanes menuturkan, pada perayaan imlek tahun 2018 ini, Sekretariat PSMTI Riau membagikan sebanyak 360 paket sembako, serta dua angpao yang salah satunya merupakan kontribusi dari PSMTI Kecamatan Tenayan Raya."Bagi yang tidak bisa datang ke sekretariat, kita langsung mengantarkan paket sembako yang berisi gula, sirup, kue-kue imlek serta angpao ke rumah masyarakat yang kurang mampu tersebut," pungkasnya.***