JAKARTA - Inovasi di bidang pertanian membutuhkan dukungan untuk menciptakan teknologi pangan berbasis 4.0. Inovasi tersebut juga dapat dilakukan dengan mendorong regenerasi petani lewat pengembangan program sociopreneur dan santripreneur.

Hal itu mengemuka dalam kunjungan Ketua DPR RI, Muhaimin Iskandar ke Institut Pertanian Bogor (IPB) Jawa Barat, Minggu (19/7/2020).

Terkait hal itu, Muhaimin mengatakan akan mendorong seluruh kepala daerah untuk memiliki komitmen terhadap pengembangan inovasi industri pangan yang melibatkan para petani lokal sekaligus menjaga lingkungan hidup.

"Saya sudah memerintahkan kepada semua calon pimpinan daerah yang diusung oleh PKB untuk melakukan kontrak politik dengan menjalankan reorientasi ekonomi baru ke sektor pertanian dan ekonomi alternatif lainnya yang menyejahterakan rakyat dan tidak merusak lingkungan," kata Muhaimin dalam pernyataan tertulis yang diketahui Senin (20/7/2020)

Dalam kesempatan itu, politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang akrab disapa Cak Imin itu juga menegaskan, "Pertanian adalah solusi menghadapi krisis,".

"Bangsa Indonesia harus berdaulat pangan. Kita tidak boleh menggantungkan nasib pangan 260 juta rakyat Indonesia dari luar, karena itu sangat berbahaya jika terjadi krisis," kata Cak Imin.***