SELATPANJANG - Satu unit rumah papan milik Siti Ghuzainah (55) RT11/RW03, Dusun Karet, Desa Anak Setatah, Kecamatan Rangsang Barat, Kepulauan Meranti rata dengan tanah setelah dilahap si jago merah alias api.

Peristiwa kebakaran tersebut diketahui sekira pukul 19.00 WIB, Siti Ghuzainah meninggalkan kediamannya hendak berkunjung ke rumah saudara sepupu (Daiman) dalam rangka Hari Raya Idul Fitri, kemudian sekira pukul 19.25 WIB, Muklis (warga) kebetulan melintas di depan rumah Siti Ghuzainah.

Saat itu, Daiman melihat rumah korban sudah dalam keadaan terbakar di bagian belakang rumah sedangkan lampu listrik bagian depan masih dalam keadaan menyala, melihat kejadian tersebut Muklis (20) melaporkan kejadian ke rumah keluarga yaitu abang kandung korban Harianto (60) di dekat Puskesmas Anak Setatah.

Setelah mengetahui hal tersebut, Muklis dan Harianto menuju tempat kejadian perkara (TKP) bersama dengan warga, sesampainya di TKP kembali Muklis mematikan listrik rumah korban, kemudian warga berusaha memadankan api namun dalam waktu singkat rumah yang terbuat dari papan ludes terbakar.

Kapolres Kepulauan Meranti, AKBP Taufiq Lukman Nurhidayat SIK MH, melalui Kapolsek Rangsang Barat, Iptu JA Lubis, Selasa (26/5/2020) pagi membenarkan peristiwa tersebut.Dugaan sementara api berasal dari tungku masak di dapur rumah korban.

"Atas kejadian tersebut tidak ada korban jiwa, namun kerugian yang dialami lebih kurang Rp25.000.000 (dua puluh lima juta rupiah), saat ini api sudah padam dan situasi aman terkendali," pungkasnya. ***