PANGKALAN KERINCI - Sudah ratusan warga di Kecamatan Kuala Kampar, Kabupaten Pelalawan terserang diare. Sampai saat ini, tercatat sudah 142 kasus diare terjadi di Kuala Kampar.

Dinas Kesehatan (Diskes) Kabupaten Pelalawan telah menurunkan tim untuk menanggulangi diare yang menyerang warga Kuala Kampar.

"Kita sudah turunkan tim mengecek sumber air minum maayarakat. Kita juga lakukan pemeriksaan depot air minum dan kantin jajan anak sekokah," ungkap Pelaksana Tugas (Plt) Diskes Kabupaten Pelalawan, Asril, Rabu (6/3/2019).

Dari pemeriksaan tim di lapangan, semua sumber yang memungkinkan terjadi peningkatan kasus tersebut diduga dari sumber air minum dan sanitasi yang kurang memadai.

Lanjut Asril menjelaskan, temuan tim di lapangan ternyata masyarakat meminum air yang belum dimasak. Hal ini yang diduga sebagai penyebab terjadinya kasus diare.

"Ternyata masyarakat mememinum air yang belum dimasak, bisa jadi ini ketidak tahuan masyarakat selama ini. Makanya kita lakukan penyuluhan atas dampak air yang kurang masak," paparnya.

Tim Diskes Pelalawan melakukan imbauan kepada masyarakat agar memasak air terlebih dahulu, sebelum dikonsumsi agar tidak ada lagi bakteri ekoli.

"Kita juga melakukan pengawasan kepada depot air minum juga pengawasan terhadap jajanan sekolah," tandasnya, kepada GoRiau.*