PEKANBARU - Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Disdalduk KB) Kota Pekanbaru menyediakan layanan kontrasepsi jangka panjang dengan menggunakan metode Medis Operasi Wanita (MOW) dan Medis Operasi Pria (MOP). Layanan ini tersedia gratis dan akan direkomendasikan langsung ke rumah sakit oleh dinas tersebut.

"Bagi warga yang mungkin tidak ingin lagi memiliki anak, mungkin jangka panjang. Bisa memanfaatkan MOP atau MOW, datang ke kita, nanti kita rekomendasikan ke rumah sakit yang ada kerjasama, dan itu gratis," ujar Kepala Disdalduk KB Kota Pekanbaru, Muhammad Amin, Senin (29/3/2021).

Ia sendiri mengungkapkan bahwa peminat MOP di tahun 2021 sangat sedikit. Bahkan, target melakukan MOP pada 10 pria untuk tahun ini, belum dapat terpenuhi sama sekali.

"Kita kan ada target berapa yang akan kita layani untuk MOP dan MOW. Nah, untuk layanan MOP ini kita targetkan 10 pria, tetapi bahkan belum ada yang bersedia," jelasnya.

Hal ini berbanding terbalik dengan jumlah wanita yang menggunakan MOW. Meski tidak menyebutkan jumlah, Amin menjelaskan bahwa banyak kaum wanita yang mau melakukan MOW, jumlahnya bahkan melebih target yang ditentukan.

Sementara itu, Amin menjelaskan bahwa masyarakat juga bisa mendapatkan kontrasepsi jangka pendek secara gratis. Kontrasepsi jangka pendek segala jenis ini bisa diminta di setiap klinik dengan membawa kartu tanda penduduk (KTP).

"Ada 149 klinik di Kota Pekanbaru, warga bisa datang kesana mendapatkan kontrasepsi dengan gratis. Cukup bawa KTP ya," pungkasnya. ***