PANGKALAN KERINCI - Kamera CVTV dipasang di lokasi ditemukannya jejak kaki harimau di dekat water intake di daerah Desa Sering, Kecamatan Pelalawan, Kabupaten Pelalawan, Riau.

Pemasangan CCTV ini sehubungan dengan munculnya tapak kaki harimau di lokasi tetsebut.

"Hasil koordinasi dengan BKSDA dan RAPP, di lokasi jejak itu ditempatkan benerapa CCTV," kata Kapolres Pelalawan, AKBP M Hasyim Risahandua, Selasa (17/12/2019).

Pemasangan CCTV tersebut untuk memantau langsung jejak yang sesungguhnya. "Bisa saja jejak apa, apakah harimau, beruang atau babi hutan, karena masih dalam penelitian," paparnya.

Untuk mengetahui secara pasti, maka ditempatkan kamera-kamera tersembunyi di jalur tersebut. Kapolres mengimbau kepada masyarakat untuk segera melapor ke polisi jika mengetahui ada perburuan hewan dilindungi.

"Tentu saya mengimbau kepada masyarakat saling menjaga. Laporkan kepada kami jika ada mengetahui ada perburuan satwa liar dilindungi," imbau Kapolres Pelalawan, saat konferensi pers.

Sebagaimana diketahui, beberapa hari sebelumnya masyarakat di desa tersebut menemukan jejak satwa. Jejak hewan tersebut diduga jejak Harimau Sumatera.*