SIAK SRI INDRAPURA - Rasa bahagia tak dapat ditepis dari wajah keluarga besar Pondok Pesantren Baiturrahman An Nizhon Minas, Kabupaten Siak, Riau. Sebab dalam 3 bulan ini, mereka sudah panen 1 ton lebih ikan lele dari Bioflok yang merupakan bantuan dari pusat melalui Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak.

Sebagai wujud syukur keluarga besar Pondok Pesantren Baiturrahman An Nizhon Minas, mereka menggelar syukuran dengan mengundang masyarakat serta Bupati Siak dan OPD terkait untuk makan bersama sekaligus memperingati acara Isra' Mi'raj, Rabu (10/4/2019). 

Bupati Siak Drs H Alfedri melalui Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Siak, Drh H Susilawati  kepada GoRiau.com mengatakan bantuan 10 unit kolam bioflok dari Kementerian Perikanan dan kelautan RI, Direktorat perikanan Budidaya lengkap dengan pakan ikan, bibit ikan dan bangunannya ini merupakan usulan beberapa tahun silam.

"Saat itu, kami bersama pak Gubernur Riau Drs H Syamsuar yang dulu menjabat Bupati Siak mengunjungi Ponpes Baiturrahman An Nizhon. Pihak ponpes menyampaikan usulannya untuk ternak lele tersebut, dan kita Dinas Peternakan dan Perikanan Siak mencoba mengusulkan ke kementerian. Alhamdulillah diakomodir," kata Susilawati.

  Berapa nilai bantuan kementerian tersebut, Susi tidak mengetahui pasti. Namun yang jelas nilao bantuan itu tentunya tidak sedikit, karena tidak hanya tempat biofloknya, tapi bibit lele serta pakan dan bangunannya juga bantuan dari pusat.

"Peran kita di sini hanya menjembatani masyarakat dengan pusat, dan menjemput alokasi yang sudah memang ada di pusat untuk kesejahteraan masyarakat. Bangunan untuk 10 bioflok ini juga sangat bagus," terangnya di sela acara panen. 

Bantuan bioflok ini sangat dirasakan manfaatnya oleh keluarga besar Ponpes Baiturrahman An Nizhon yang berdiri sejak 2008 dengan jumlah santri saat ini sebanyak 500 orang. 

"Para santri bisa konsumsi ikan tersebut dan jelas dengan konsumsi ikan, protein para santri akan terpenuhi dengan baik sehingga membuat mereka cerdas. Jika biasanya mereka beli ikan di luar Ponpes, sekarang tinggal ambil di kolam. Bahkan hasil panen juga kadang mereka jual keluar dan dananya dipakai untuk kebutuhan Ponpes dan santri," paparnya. 

Kadis juga menyampaikan permintaan maaf Bupati Siak yang tidak dapat hadir pada acara tersebut dikarenakan harus mengikuti video conference bersama Gubri dan Mendagri terkait kesiapan pemilu 2019. ***