JAKARTA - Perolehan suara Capres-Cawapres Pemilu serentak 2019 menjadi perhatian mayoritas publik pasca pencoblosan yang digelar Rabu (17/04/2019) lalu.

Berikut ini adalah perolehan suara berdasarkan Sistem Perhitungan (Situng) KPU RI per 19 April 2019 pukul 00.00 WIB untuk Jokowi-Maruf Amin Vs Prabowo-Sandiaha Uno.

1) Aceh: 2.031 Vs 14.9232) Sumut: 64.921 Vs 59.3133) Sumbar: 7.919 Vs 49.7164) Riau: 6.522 Vs 14.5715) Jambi: 7.817 Vs 11.1696) Sumsel: 29.476 Vs 46.3827) Bengkulu: 40.795 Vs 41.1038) Lampung: 31.627 Vs 28.4409) Kepulauan Bangka Belitung: 14.374 Vs 6.98810) Kepulauan Riau: 15.764 Vs 11.93911) DKI Jakarta: 21.139 Vs 22.13812) Jabar: 43.951 Vs 54.66013) Jateng: 299.214 Vs 105.68114) DIY: 10.518 Vs 5.38115) Jatim: 135.872 Vs 50.86916) Banten: 16.342 Vs 27.08317) Bali: 22.157 Vs 3.37818) NTB: 12.299 Vs 27.35418) NTT: 7.128 Vs 56120) Kalimantan Barat: 17.226 Vs 21.38421) Kalimantan Tengah: 9.361 Vs 5.50422) Kalimantan Selatan: 2.486 Vs 7.10923) Kalimantan Timur: 8.447 Vs 10.21924) Sulawesi Utara: 12.985 Vs 2.04325) Sulawesi Tengah: 397 Vs 64426) Sulawesi Selatan: 26.937 Vs 34.25527) Sulawesi Tenggara: 7.570 Vs 9.72228) Gotontalo: 52.278 Vs 57.33229) Sulbar: 8.523 Vs 4.08230) Maluku: 3.124 Vs 1.94331) Maluku Utara: 413 Vs 59132) Papua: 2.311 Vs 17132) Papua Barat: 550 Vs 21734) Kalimantan Utara: 3.196 Vs 2.21435)Luar Negeri: 38.052 Vs 14.134

Perolehan suara tersebut, hasil rekapitulasi 9.235 dari 813.350 TPS (Tempat Pemungutan Suara) atau (1.13543%) suara nasional.

Sebagai pengingat, jumlah DPT akhir atau DPTHP-3 Pemilu 2019, disebut KPU RI berjumlah 190 juta pemilih.

"DPT fixnya jadi tetap seperti itu 190 juta," kata Komisioner KPU RI, Viryan Aziz di Media Center KPU, Senin (15/04/2019).

Tentu itu bukan angka yang presisi, sementara Berita Acara Pleno terkait penetapan DPTHP-3 per 08 April 2019 masih misteri.

Menengok kembali Pemilu 2014 dimana Jokowi dan Prabowo juga berhadap-hadapan. Jumlah DPT kala itu sebanyak, 190.307.134 pemilih: 70.997.853 memilih Jokowi-JK (53,15 persen) dan 62.576.444 memilih Prabowo-Hatta (46,85 persen), selisih antar keduanya sebanyak 8.421.389 suara dari total suara sah nasional sebanyak 133.574.277 suara itu.

Artinya, sisa 56.732.857 suara adalah gabungan suara tidak sah dan golput.***