PEKANBARU - Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Pekanbaru, Riau berhasil meningkatkan capaian Pendapatan Asli Daerah (PAD) di angka 30 persen. Hingga kini, capaian yang diperoleh Rp133 miliar.

Kepala Bapenda Kota Pekanbaru Zulhelmi Arifin mengatakan, capaian itu didapat dari 11 objek pajak yang ada di instansinya. Ia mengakui, perolehan terbesar bersumber dari delapan objek pajak.

"Capaian triwulan I, Rp133 miliar dari target Rp136 miliar," ungkap Zulhelmi, Kamis (19/3/2020) saat berbincang bersama sejumlah wartawan.

Angka tersebut, katanya, sudah menyentuh 98,5 persen dari target triwulan I. Ia optimis, capaian triwulan I akan bisa diraih, sebab, masih ada waktu hingga akhir bulan Maret.

"Kita terus berusaha, dan mudah-mudahan dalam beberapa hari ini kita cukupkan target kita. Kan masih punya beberapa hari ke depan untuk kejar target, setelah ini baru fokus target triwulan II," ucapnya.

Ia menyebut, hasil capaian ini diperoleh dari beberapa objek yang besar, seperti Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB), Pajak Restoran, Pajak Hiburan serta Pajak Penerangan Jalan.

"Angka pastinya saya kurang begitu hafal. Namun itu, kalau restoran sekitar Rp31 miliar. Lalu BPHTB sekitar Rp35 miliar, PPJ di Rp33 miliar. Itu yang paling besar," pungkasnya. (don)